KoranNTB.com – Usai gelaran nonton bareng  atau Nobar Wayang Kulit Lalu Nasib di Dasan Tapen, Lombok Barat, Sabtu Malam, 2 Maret 2019 pukul 22.00 WITA, sejumlah Caleg Partai Gerindra memberikan apresiasi.

Acara Nobar yang digagas Haji Bambang Kristiono atau HBK sebagai upaya melestarikan dan membangkitkan  kesenian tradisional suku Sasak di tengah kemajuan teknologi.

Tunik Haryani, Caleg Dapil 4 Narmada – Lingsar nomor urut 1, mengatakan dirinya senang bisa menghadiri acara Nobar wayang kulit sebagai wahana untuk silaturahmi dan membangkitkan kembali kesenian tradisional khas Sasak yang telah eksis di masyarakat.

“Apa yang dilakukan oleh HBK sebagai wujud kecintaan beliau dalam melestarikan seni tradisional sekaligus sebagai upaya memberikan hiburan kepada warga Lombok Barat yang sebelumnya terkena bencana gempa bumi,” katanya.

Sementara Fathurohman, Caleg Dapil 5 Kediri – Labuapi nomor urut 4, mengatakan dirinya sengaja menghadiri acara Nobar wayang kulit sebagai bentuk dukungannya terhadap HBK. “Apa yang dilakukan Pak HBK malam ini sebagai hal positif untuk melestarikan kesenian wayang Sasak,” ungkapnya.

Terpisah, Nur Hidayah, Caleg Dapil 3 Gunung Sari – Batu Layar nomor urut 1, melihat acara Nobar sebagai bentuk kepedulian HBK dalam melakukan revitalisasi nilai-nilai budaya lokal agar tidak tergerus oleh kemajuan zaman.

“Dengan acara Nobar ini makin mendekatkan Gerindra di masyarakat karena ada interaksi langsung antara pengurus/kader dengan konstituennya yang dikemas dalam bentuk seni hiburan wayang khas Sasak,” ungkap Nur Hidayah yang juga Sekretaris DPC Partai Gerindra Lombok Barat.

Di lain pihak, Farin, Caleg DPRD NTB Dapil Lobar-KLU nomor urut 4 yang menjadi tuan rumah Nobar menginformasikan bahwa dirinya melalui Relawan Semeton Farin telah mengundang relawannya di 10 kecamatan di Lombok Barat agar memeriahkan acara tersebut.

“Dan yang terpenting adalah mendengarkan orasi HBK dalam membangkitkan spirit kemenangan buat Gerindra pada tanggal 17 April 2019 mendatang,” ungkapnya. (red/2)