KoranNTB.com Seorang calon jamaah haji asal Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat batal berangkat akibat mengalami gangguan jiwa.

Calon jamaah haji kloter tiga tersebut bernama Hasnah. Saat dilakukan pemeriksaan kesehatan, dia dinyatakan mengalami gangguan jiwa dan dirujuk ke rumah sakit jiwa di Mataram.

“Mengalami gangguan jiwa, dan dirujuk ke RSJ. Keberangkatan ditunda tahun depan,” ujar Kepala Seksi Sistem Informasi Haji Kementerian Agama NTB, Sri Latifa Muslim, Rabu, 10 Juli 2019.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Mataram, I Wayan Diantika, mengatakan jamaah haji yang batal berangkat tahun ini akan diprioritaskan berangkat tahun depan.

“Apa yang dilakukan di rehabilitasi kesehatan ini semata-mata untuk memperlancar ibadah semua jamaah, jadi kalau ada yang kami tunda mohon dipahami atau memang kalau ada yang dibatalkan tahun ini sudah ada jaminan dari Kementerian Agama tahun depan diprioritaskan, tidak perlu membayar apapun lagi,” jelasnya.

Dia mengatakan kondisi cuaca yang panas di tanah suci dapat memicu jamaah mudah sakit, sehingga kesehatan jamaah menjadi prioritas.

“Bahkan semua rekam medis dari Puskesmas, dari kabupaten kita buka untuk melakukan antisipasi lebih komprehensif,” tuturnya. (red)