KoranNTB.com – Kapolda NTB Irjen Pol Drs. Nana Sudjana, pada Senin, 15 Juli 2019 secara simbolis memulai pembangunan Mako dan Rusun Polres Lombok Utara dengan melakukan peletakan batu pertama yang dihadiri oleh Bupati Lombok Utara, Pejabat Utama Polda NTB, Kapolres Lotara, unsur FKPD dan SKPD Kabupaten Lombok Utara, Danyonif 742/SWY, Danramil, para Kapolsek serta Camat se Kabupaten Lotara.

Dimulainya pembangunan Mako Polres Lotara ini merupakan langkah Polda NTB untuk merestrukturisasi organisasi dan secara bertahap akan berusaha menambah jumlah sarana dan prasarana untuk mendukung tugas operasional Kepolisian sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih baik lagi.

Polda NTB terus berupaya memberikan pelayanan yang prima sesuai dengan salah satu program Kapolri menciptakan Polri yang modern dengan melakukan moderinasasi dalam pelayanan publik yang didukung teknologi sehingga semakin mudah dan cepat diakses oleh masyarakat.

Baca Juga:Satu Pemancing Ikan Hilang di Lombok Tengah

Pembangunan Mako Polres Lotara, Polsek Tanjung, Polsek Bayan, Polsek Gangga, Polsek Pemenang, Polsek Kayangan dan pembangunan rumah dinas Kapolres, Wakapolres dengan tipe 70 dan rumah dinas Kapolsek beserta asrama masing 8 unit dengan tipe 36  ini dibangun dengan standar bangunan tahan gempa dan bersumber dari dana APBN tahun 2019.

Dengan adanya pembangunan  ini diharapkan pelayanan di Polres Lotara dapat segera ditingkatkan, serta kemitraan Polri dengan seluruh elemen masyarakat juga bisa menjadi lebih baik dengan rasa aman bagi warga masyarakat Lombok Utara.

Baca Juga:Pengalihan Arus Mataram dan Lombok Barat saat Lebaran Topat

Selain itu Kapolda juga berpesan kepada personel Polri yang bertugas di Polres Lombok Utara untuk terus meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan jalankan tugas secara profesional dan proporsional serta senantiasa berperilaku santun, taat hukum, adil, bijaksana dan menjungjung tinggi hak asasi manusia sesuai dengan tututan dan harapan masyarakat serta jalin hubungan silaturahmi yang harmonis dengan seluruh perangkat Kecamatan, Desa, Toga, Tomas yang ada. (red)