KORANNTB.com – Banjir bandang yang terjadi di Dusun Melempo dan Dusun Mentareng, Desa Obel Obel, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, Minggu sore, 23 Februari 2020 membuat banyak korban mengungsi.

Sedikitnya 81 kepala keluarga dengan jumlah 255 jiwa mengungsi. Dilaporkan empat rumah warga rusak ringan dan tembok masjid jebol akibat banjir.

Pasca banjir, Tim Biro SDM Polda NTB melakukan trauma healing dengan terapi bermain bersama anak-anak korban banjir, Selasa, 25 Februari 2020.

Para polisi menghibur anak-anak agar melupakan bencana banjir kemarin. Anak-anak diajak bermain dengan dipandu polisi.

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto, mengatakan selain melakukan trauma healing, polisi juga menyerahkan bantuan kepada warga.

“Tim Biro SDM Polda NTB melaksanakan play therapy kepada anak-anak dan penyerahan bantuan,” katanya dalam keterangan pers dikutip media ini pada Kamis, 27 Februari 2020.

Kegiatan tersebut melibatkan 12 personel kepolisian dengan dipimpin Ipda Rachmat Ratri.

Bantuan yang diserahkan berupa sembako, air mineral, mie instan, jajanan dan alat tulis untuk anak. (red)