KORANNTB.com – Dua pasien terkonfirmasi Corona terbaru berasal dari Mataram, Nusa Tenggara Barat. Keduanya dikonfirmasi positif pada Selasa, 31 Maret 2020.

Pasien berinisial LJ (44) merupakan warga Kelurahan Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram.

LJ mengikuti Ijtima Ulama Tabligh se Asia di Gowa, Sulawesi Selatan. Namun acara tersebut urung dilaksanakan. Sehingga, sekitar ratusan jamaah asal NTB dipulangkan bertahap dan diberi status Orang Dengan Risiko (ODR).

LJ saat itu langsung dibawa ke ruang isolasi RSUD NTB karena memiliki gejala penyakit. Belakangan diketahui ia positif Corona.

Sementara satu orang lainnya adalah YT (46). Ia merupakan warga dengan KTP Buleleng Bali dan berdomisili di Kelurahan Kekalik Jaya, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram.

Ia memiliki riwayat perjalanan dari Bogor yang merupakan daerah terpapar Corona. Saat tiba di Lombok, ia memiliki gejala dan diisolasi.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kadiskominfotik) NTB, I Gede Putu Aryadi mengatakan hingga saat ini petugas kesehatan masih melakukan tracking untuk mengetahui siapa saja yang berinteraksi dengan pasien positif tersebut. Itu untuk memutus mata rantai penyebaran Coronavirus COVID-19.

Ia mengatakan kondisi pasien saat ini mulai sembuh dan dirawat di ruang isolasi RSUD NTB.

“Mau sembuh dia sekarang. Kita menunggu dua kali test lagi,” ujarnya.

Dengan adanya dua pasien baru, kini jumlah pasien positif di Pulau Lombok menjadi empat orang, setelah sebelumnya dua dinyatakan positif dari Lombok Timur. (red)