KORANNTB.com – Untung Tak Dapat Diraih, Malang Tak Dapat Ditolak mungkin peribahasa inilah yang kiranya menimpa Feny Verawati, 52th, Pemilik Ruko 77 JAYA Spare part kendaraan Bermotor di Jl. Kartini no. 93 Sumbawa.

Kejadian berawal saat kurang lebih pukul 10.20 Wita salah seorang karyawannya bernama Elizabeth, yang hendak pergi ke dapur namun terkejut saat ia melihat kobaran api yang membesar di atas kompor yang melahap beberapa barang di sebelahnya.

Sontak saja ia langsung lari ke depan dan berteriak meminta tolong kepada karyawan lain dan teriakannya pun terdengar oleh pemilik toko Ibu Feny Verawati yang duduk di depan kasir.

Semua orang yang didalam ruko seketika langsung panik dan mencoba memadamkan kobaran api dengan siraman air namun apa daya api semakin membesar.

Langsung sesaat kejadian itu juga pemilik toko langsung menelepon Pemadam Kebakaran Kabupaten Sumbawa untuk membantu memadamkan api. Sekitar pukul 10.44 Wita Tim Pemadam Kebakaran Sumbawa tiba dan langsung bergerak cepat memadamkan api dengan dibantu anggota Kompi 1 Yon B peleton on call yang menyertakan mobil watercanon milik polres Sumbawa dan pemadaman itu juga dibantu dari rekan – rekan Koramil 1607-01/Sumbawa.

“Kejadian yang sempat membuat macet Jalan Kartini tersebut, juga membuat panik pemilik toko lain yang berdekatan dengan Ruko milik Feny tersebut karena khawatir api bisa merembet ke samping kanan dan kiri ruko yang terbakar,” kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto, Sabtu, 21 November 2020.

Setelah kurang lebih pukul 11.58 Wita api pun dapat dipadamkan dengan kepanikan luar biasa dari karyawan dan isak tangis pemilik toko yang melihat rukonya terlahap habis oleh kobaran api.

Dari Tinjauan Kapolres Sumbawa dan Dandim 1604/sumbawa menuturkan bahwa kejadian Kebakaran di Ruko 77 JAYA ini diduga kuat adanya kebocoran gas yang meledak seketika membesar membakar barang-barang yang ada di dapur.

“Karena arena dapur yang berdekatan dengan gudang barang, sehingga api melahap cepat dan membakar barang-barang yang tersimpan di gudang,” ujarnya.

Kerugian pemilik toko diperkirakan mencapai Rp 600 juta dan syukurnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Tim forensik Polres Sumbawa pun juga akan kami terjunkan untuk melakukan penyelidikan mendalam untuk memastikan penyebab kebakaran pagi tadi. (red)