KORANNTB.com – Gempa bermagnitudo 4,8 mengguncang Karangasem, Bali. Gempa terjadi pukul 4.18 Wita, Sabtu, 16 Oktober 2021.

Gempa tersebut terasa hingga Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gempa dirasakan cukup kuat oleh warga.

Korban meninggal akibat gempa Bali berjumlah tiga orang. Dua Desa Trunyan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, yaitu Sri Wahyuni (28) dan seorang Liona Adi Putra (8 tahun).

Kemudian, satu balita bernama Ni Luh Meriani (3 tahun) warga Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem.

Selain korban meninggal, gempa mengakibatkan beberapa tempat ibadah rusak.

“Paling terdampak di Desa Ban Kecamatan Kubu. Ada beberapa dusun mengalami kerusakan bangunan, kemudian tempat ibadah umat Hindu, dan juga ada warga mengalami patah tulang,” kata Kalak BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa.

Arimbawa menjelaskan, wilayah tersebut memang menjadi jalur gempa.

“Ini memang jalur gempa. Gempa Lombok 2018 juga di sini mengalami kerusakan bangunan dan tempat ibadah,” ujarnya.

Foto: Proses evakuasi korban gempa (Basarnas Bali)