KORANNTB.com – Tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Lombok yang dinyatakan hilang dalam insiden kapal tenggelam di Batam pada Kamis, 16 Juni lalu dinyatakan meninggal dunia.

Itu berdasarkan dari tingkat harapan hidup saat tenggelam di lautan. Sudah lima hampir satu pekan para korban belum dapat ditemukan. Sementara pencarian Tim SAR mengalami kendala cuaca buruk.

“Sebanyak tujuh korban meninggal dunia dan sedang dalam proses pencarian jenazah di laut,” kata Kadisnakertrans NTB, I Gede Aryadi, Selasa, 21 Juni 2022.

Satu dari tujuh korban merupakan seorang perempuan. Jenazah juga belum ditemukan.

“Di antara ketujuh korban tenggelam tersebut, terdapat satu orang warga kita perempuan,” ujarnya.

Rencananya, besok Komisi V DPRD NTB akan ke kementerian untuk berkoordinasi mengenai warga Lombok yang mengalami musibah di Batam. (red)