KKN Unram Edukasi Pelajar Manfaatkan Lahan Jadi Apotek Hidup
KORANNTB.com – Mahasiswa kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mataram (Unram) Desa Sembalun Bumbung, Lombok Timur, mengedukasi warga untuk memanfaatkan lahan pekarangan menjadi tempat apotek hidup.
Mahasiswa di bawah bimbingan Prof. Ir. H. Muhammad Sarjan, M. Agr. CP., Ph.D, mengedukasi pelajar SDN 1 Sembalun Bumbung untuk belajar memanfaatkan lahan kosong menjadi apotek hidup.
Banyak lahan pekarangan warga yang kosong dan lahan sekolah di sana dihiasi tanaman bunga. Padahal selain bunga, apotek hidup seperti tanaman yang mengandung herbal penting untuk ditanam dan dikonsumsi masyarakat suatu waktu.
“Meski tanaman berbunga dapat memperindah sekaligus menyejukkan, sebaiknya sebagian lahan pekarangan sekolah dimanfaatkan juga sebagai apotek hidup sebagai sumber obat herbal yang dapat dimanfaatkan untuk kesehatan,” kata Ketua KKN Reguler Unram Desa Sembalun Bumbung, Arif Rahman Hakim, Selasa, 24 Januari 2023.
Inovasi tersebut diawali dengan melakukan edukasi kepada pelajar SDN 1 Sembalun Bumbung tentang pentingnya pemanfaatan pekarangan dan diisi dengan tanaman yang menjadi apotek hidup seperti lengkuas, temulawak, jahe, lidah buaya, mahkota dewa, bawang merah dan lainnya.
“Pembuatan demplot apotek hidup di lingkungan sekolah menjadi langkah yang sangat baik karena selain memberikan edukasi, hal ini juga dapat dijadikan contoh bagi sekolah-sekolah lain,” ujar Arif.
“Karena selain menyejukkan,apotek hidup juga menyediakan obat herbal yang dapat dimanfaatkan sewaktu-waktu dibutuhkan, selain itu, anak-anak juga dapat menerapkan pemanfaatan apotek hidup ini di rumahnya masing-masing,” sambungnya.
Kegiatan pembuatan apotek hidup ini mulai dilaksanakan sejak Rabu 18 Januari 2023 di lahan pekarangan sekolah SDN 1 Sembalun Bumbung, Lombok Timur dengan melibatkan anak-anak Pramuka di SDN tersebut. Antusiasme dari pihak sekolah dan para siswa sangat dirasakan melalui dukungan dan partisipasi aktifnya.

“Inovasi pembuatan apotek hidup di sekolah dengan melibatkan siswa-siswi di dalam prosesnya merupakan langkah yang sangat baik untuk menumbuhkan rasa memiliki agar mereka dapat terus merawatnya sampai akhirnya bisa untuk dimanfaatkan,” kata Kepala SDN 1 Sembalun Bumbung, H. Saleh. (red)