KORANNTB.com – Ketua Peradah NTB, Gede Purnama Mahendra Arta alias Dede Purnama mengatakan, Peradah NTB setelah sukses melaksanakan Ajang Seni Baleganjur tahun 2023, Peradah NTB kembali menggelar Ajang Seni Baleganjur pada 2024 mendatang.

“Saya minta doa dan restu agar kegiatan Ajang Seni Baleganjur 2024 kembali sukses,” kata Dede Purnama.

Dede Purnama menegaskan bahwa Ajang Seni Baleganjur Merupakan kegiatan tahunan yang tanpa ada embel embel memenangkan calon atau berafiliasi dengan salah satu partai politik.

“Ajang Seni Baleganjur merupakan wadah Peradah NTB memfasilitasi Kegiatan untuk merawat dan melestarikan kebudayaan leluhur,” tegasnya.

Untuk merawat kebudayaan leluhur, Ajang Seni Baleganjur menjadi wadah untuk berajang kepada para Sekhe Baleganjur yang ada di NTB.

“Ini merupakan satu wadah untuk diperkuat dan kami sebagai organisasi kepemudaan Hindu memfasilitasinya dengan baik, orientasi ke politik praktis saya tegaskan tidak ada,” tegas Dede Purnama

Ia menjelaskan, kegiatan Ajang Seni Baleganjur ini dilaksanakan sudah keempat kalinya dari tahun 2017. Ajang Seni Baleganjur di Taman Mayura NTB pada saat itu masih bernama Festival Baleganjur Peradah Mataram dan bertransformasi menjadi Ajang Seni Baleganjur Mataram dan saat ini dan sudah ditetapkan menjadi Ajang Seni Baleganjur Peradah NTB.

“Kami sangat bersyukur, kali keempat kami laksanakan ajang seni Baleganjur ini, libur 2 tahun karena covid-19 dan hari ini bisa ada lagi kembali astungkara ini menjadi jalan baik menuju kehidupan yang lebih baik,” jelas Dede Purnama

Peradah NTB sebagai organisasi kepemudaan intens untuk memfasilitasi kegiatan kebudayaan yang diminati oleh anak muda NTB khususnya pemuda Hindu NTB, maka dari itu, Dede Purnama mengajak untuk bersama mendukung dan bisa mendoakan agar Peradah NTB dan difasilitasi oleh Kemenparekraf RI bisa digelar selanjutnya.

“Kita sudah susun di tahun 2024 kembali ada, saya Dede Purnama Ketua Peradah NTB memohon dukungan bapak ibu dan seluruh anak muda khususnya anak muda Hindu NTB untuk mendoakan dan merestui agar Peradah NTB tetap bisa menyelenggarakan kegiatan ini,” ujarnya. (red)