KORANNTB.com – Kapal tujuan Sape NTB menuju Labuhan Bajo NTT hanya satu yang beroperasi. Ini menjadi keluhan beberapa warga di media sosial. Warga yang akan pergi menuju Labuhan Bajo atau sebaliknya harus menunggu kapal yang tiba pada hari-hari tertentu saja.

Seorang warga, Syamsudin Kadir menyoroti sarana transportasi laut tersebut. Dia meminta peran Pemerintah NTT dan NTB untuk mengatasi kekurangan armada kapal rute Sape – Labuhan Bajo.

“Kalau pemerintah dua provinsi ini buka mata mestinya pelayanan publik tidak kacau balau seperti ini. Masa iya kapal yang melayani transportasi Sape – Labuhan Bajo atau sebaliknya hanya satu kapal? Mana para wakil rakyat dari Dapil setempat,” katanya, Rabu, 31 Mei 2023.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTB, Lalu Moh. Faozal mengatakan pada awalnya lebih dari satu armada yang melayani rute tersebut. Namun karena sepi penumpang, mereka mundur dari lintasan.

“Enggak ada penumpang. Pernah ada Dharma Lautan (tapi karena) sepi dan mundur di lintasan ini,” katanya dihubungi.

Dia mengatakan hingga saat ini hanya ASDP yang masih bertahan di lintasan tersebut. Armada lainnya memilih “menyerah” karena kondisi penumpang yang sepi tidak bisa menutupi menutupi operasional kapal. Bahkan ASDP diminta untuk tetap bertahan.

“ASDP saja yang diminta bertahan di lintasan itu,” ujarnya. (red)