KORANNTB.com – DPRD Lombok Barat hingga puluhan aktivis mengeluarkan rekomendasi untuk mencopot Direktur Utama PTAM Giri Menang dari jabatan. Surat rekomendasi telah diajukan ke Bupati, namun hingga kini belum ada sikap dari Bupati Lombok Barat.

KASTA NTB DPD Lombok Barat meminta Bupati tidak membiarkan kegaduhan tersebut berlarut dengan hanya diam tanpa menyikapi tuntutan berbagai pihak.

Ketua KASTA  DPD Lombok Barat Zulfan Hadi, meminta Bupati angkat bicara dan tidak bersifat pasif dengan banyaknya tuntutan pencopotan Dirut PTAM.

“Kami meminta Bupati Lombok Barat supaya angkat bicara jangan cuma diam dan menonton terkait dengan kegaduhan yang disebabkan oleh surat rekomendasi pemecatan Dirut PTAM yang di keluarkan oleh DPRD Lombok Barat,” katanya, Rabu, 14 Juni 2023.

Dia melihat Bupati selama ini hanya diam tidak berbicara sedikit pun terkait dengan kegaduhan tersebut, padahal sudah sepatutnya bupati memberikan penjalasan terkait dengan hal itu.

“Selama kegaduhan ini berjalan sampai ada aksi berjilid di depan kantor bupati. Bupati tidak pernah saya melihat atau mendengar. Pak bupati buka suara, padahal sudah sepatutnya seorang pemimpin daerah memberikan penjelasan terkait dengan hal itu untuk menjaga kondusivitas daerah,” ujar dia.

Kasta NTB DPD Lombok Barat menekan agar Bupati Lombok Barat buka suara terkait dengan kegaduhan yang terjadi guna menciptakan situasi di Lombok Barat kembali kondusif.

“Kami menekankan supaya Pak Bupati buka suara terkait dengan hal ini supaya tidak menjadi kegaduhan yang berkepanjangan dan supaya semuanya jelas,” katanya.

“Jika Pak Bupati tidak buka suara jangan salahkan nanti masyarakat beranggapan bahwa Bupati mempunyai kepentingan di Dirut PTAM,” ujar Zulfan. (red)