KORANNTB.com – PT Angkasa Pura I bersama organisasi kebandarudaraan dunia Airports Council International (ACI) menggelar kegiatan Airport Excellence (APEX) in Security Review di Bandara Lombok, 18 hingga 22 September 2023 mendatang.

APEX in Security Review merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh ACI untuk melakukan asesmen dan reviu terhadap standar keamanan yang berlaku di Bandara Lombok berdasarkan standar yang ditetapkan oleh International Civil Aviation Organization (ICAO).

“Standar keamanan bandara merupakan aspek yang sangat penting dalam industri aviasi. PT Angkasa Pura I berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan, termasuk dari sisi keamanan bandara. Untuk itu kami mengikutsertakan Bandara Lombok dalam kegiatan APEX in Security Review ini,” ujar Direktur Operasi PT Angkasa Pura I MMA Indah Preastuty.

Menurut Indah, Bandara Lombok memiliki peran vital dan merupakan pintu gerbang utama ke Pulau Lombok dan NTB, yang memiliki beragam destinasi pariwisata, termasuk Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Mandalika. “Lombok juga merupakan tuan rumah bagi event-event berkelas dunia seperti MotoGP dan lainnya,” imbuhnya.

Program APEX in Security Review juga bertujuan untuk memberikan asistensi bagi pengelola bandara yang menjadi anggota ACI untuk meningkatkan standar keamanan bandara, menyelaraskan antara kepatuhan terhadap peraturan dengan kebutuhan operasional bandara sehari-hari.

“Tim asesor dan observer dari ACI  yang akan melakukan penilaian di Bandara Lombok merupakan para ahli industri kebandarudaraan dunia. Selama pelaksanaan APEX in Security Review, tim ACI  akan melakukan review terhadap sejumlah aspek keamanan di Bandara Lombok, mulai dari SDM, fasilitas, dokumen, hingga manajemen mutu,” kata Indah.

Pada aspek SDM, ACI melaksanakan reviu terhadap proses rekrutmen, pemeriksaan latar belakang, serta pelatihan terhadap personel airport security. Untuk aspek fasilitas, hal-hal yang ditinjau adalah terkait perlindungan area perimeter, desain terminal, pengawasan jalur akses, pemeriksaan terhadap fasilitas dan perlengkapan keamanan bandara, serta keamanan area landside bandara.

Sedangkan aspek dokumen, tim asesor dari ACI melaksanakan reviu terhadap seluruh dokumen terkait standar keamanan bandara, seperti Airport Security Programme (ASP), dokumen Standard Operating Procedure (SOP) keamanan, serta peninjauan terhadap manajemen risiko. Sementara untuk aspek manajemen mutu, hal-hal yang dilakukan peninjauan adalah terkait budaya keamanan, audit internal, pelaporan dan pemantauan, serta perbaikan berkelanjutan.

“Program ini dilakukan dengan mengundang para ahli kebandarudaraan global untuk berbagi pengalaman dan best practice  bagaimana mengelola sistem keamanan di bandara,” kata Danny Boutin, Director Assessment and Accreditations of ACI World.

“Industri aviasi memiliki standar keamanan global yang harus dipatuhi oleh seluruh bandara yang ada di dunia. Kami siap membantu Bandara Lombok dalam meningkat level keamanan bandaranya,” ujar Rudy Cornelis Hamaker, European Civil Aviation Conference (ECAC) Representative.

“Diharapkan dengan adanya asesmen oleh lembaga internasional ini akan membuat Bandara Lombok lebih mendapat kepercayaan publik karena adanya jaminan keamanan di bandara, yang tentunya akan berkontribusi langsung terhadap peningkatan standar layanan kepada para pengguna jasa bandara,” kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Rahmat Adil Indrawan.