KORANNTB.com – Penjabat (Pj) Gubernur NTB Lalu Git Ariadi mengusir Kepala Biro Administrasi Pembangunan, Lalu Abdul Wahid karena telat hadir saat acara Pelantikan Pj Sekda NTB, Kamis 5 Oktober 2023.

Insiden tersebut memicu pro dan kontra di tengah masyarakat. Tidak sedikit masyarakat menyayangi aksi tersebut, namun banyak juga yang mendukung sikap tegas Lalu Gita.

Ketua Sahabat Pariwisata Nusantara (Sapana), Rudy Lombok menilai langkah Pj Gubernur NTB sudah tepat.

“Gubernur sudah tepat untuk menegur orang apalagi posisi lagi sedang di depan. Sudah benar Gubernur mengusir,” katanya Jumat 6 Oktober 2023.

Link Banner

Dia mengatakan langkah tersebut menjadi pelajaran bagi ASN untuk selalu tepat waktu menghadiri acara.

“Ini menjadi pembelajaran agar pejabat selalui on time dalam setiap kegiatan,” ujarnya.

Rudy menilai sangat tidak etis ketika Pj Gubernur NTB sedang berpidato namun ada ASN nyelonong masuk lalu duduk. Apalagi posisi duduk di dekat Pj berbicara.

“Itu tidak etis orang lagi pidato, dia langsung masuk. Dia (Lalu Wahid) harus menjadi contoh bagi masyarakat,” katanya.

Rudy mengatakan sudah sepatutnya Lalu Gita mengambil tindakan pengusiran, karena menyangkut harga diri pimpinan.

“Itu wajar diusir. Harga diri Gubernur kalau tidak ditegur. Pimpinan sedang berbicara masak bawahan nyelonong masuk,” ujar pria berkumis itu.

Rudy mengatakan langkah Pj Gubernur NTB bukan untuk mempermalukan bawahannya, namun sebagai pelajaran terhadap ASN yang lain untuk menghormati pimpinan.

“Itu bukan mempermalukan tetapi hanya pembelajaran bagi yang lain. Belajar etika kalau telat jangan masuk,” ujarnya.