KORANNTB.com – Oknum instruktur senam di Lombok Utara berinisial S diduga menyetubuhi ponakannya sendiri. Aksi pelaku sudah selama dua tahun dilakukan tanpa diketahui. Baru belakangan ini terungkap aksi bejad pelaku.

Kasat Reskrim Polres Lombok Utara, Iptu Ghufron Subeki mengatakan korban merupakan anak di bawah umur. Korban telah menjadi korban pemerkosaan oleh pamannya sendiri pada 2021-2022.

“Korban disetubuhi sejak kelas 6 SD hingga kelas 8 SLTP,” kata Ghufron, Kamis, 14 Desember 2023.

Pria berusia 41 tahun itu memeluk ponakannya saat korban tidur. Lama kelamaan pelaku mulai memperkosa korban saat orang tua korban tidak berada di rumah.

“Lama-lama (korban) disetubuhi saat orang tuanya tidak ada. Untuk modus lengkap saat ini masih kami dalami,” ujar dia.

Oknum instruktur senam di Lombok Utara ini berprofesi sebagai intruktur senam khusus aerobik. Aksinya mulai terungkap saat guru korban menyita ponsel milik korban. Saat membuka percakapan WhatsApp di ponsel korban, gurunya terkejut dengan isi chat pelaku kepada korban.

“Di sana terlihat chat terduga pelaku dengan korban. Di sana dia minta korban datang ke tempat pelaku hendak diberikan uang,” ujarnya.

Ada beberapa chat yang membuat gurunya curiga, sehingga memberitahu orang tua korban. Guru korban juga meminta korban berterus terang tentang apa yang dialami korban, hingga korban berani berbicara tentang kasus kekerasan seksual yang menimpa dirinya selama dua tahun terkahir ini.