KORANNTB.com – Baru-baru ini netizen di Nusa Tenggara Barat (NTB) dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan aksi Gibran Rakabuming Raka menarik paksa masker seorang pria hingga putus. Aksi tersebut dilakukan Gibran di hadapan kamera awak media.

Bahkan sebuah narasi pada video tersebut disebarkan yang menyebutkan Gibran mempermalukan pengawalnya atau ajudannya di hadapan media.

“Semoga kelg TNI dan Purn TNI Masih ingat kelakuanya Bocil ini kepada Pengawalnya,  apa lagi kalau Jadi nanti wapres astagfirsuloh hal adzim…sombong ,galak ,gaya dan kelakuannya sungguh tak punya kesantunan dan tak beretika dan juga tak berakidah…si bocil blimbing sayur ini memalukan skali dan merendahkan ajudan ajudan didepan dan dihadapan media..” bunyi narasi tersebut.

Video tersebut kemudian dikomentari netizen yang menyayangkan sikap Gibran yang kini menjadi Cawapres Prabowo Subianto.

Penelusuran Fakta

Koranntb melakukan penelusuran fakta terhadap kebenaran video tersebut dan mencocokan dengan narasi yang disebarkan.

Dari penulusuran, memang benar Gibran menarik masker seorang pria. Namun pria tersebut bukan pengawal atau ajudannya, melainkan seorang oknum Paspampres yang melakukan pemukulan terhadap seorang sopir truk.

Oknum Paspampres tersebut bernama Hari Misbah. Awal kejadian tersebut terjadi di simpang empat sekitar Manahan, Solo, Jawa Tengah, pada Kamis 11 Agustus 2022.

Dilansir dari cnnindonesia.com, seorang sopir truk melaju karena lampu lalu lintas sudah berwarna hijau. Di sisi lain, mobil yang ditumpangi oknum Paspampres menerobos lampu merah, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas.

Hari Misbah kemudian keluar dari mobil dan melakukan aksi pemukulan terhadap sopir truk.

Disadur dari detikcom, aksi pemukulan oknum Paspampres ini viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Twitter @txtdariorangberseragam. Cuitan tersebut ditanggapi Gibran dengan berkata “Saya cari orangnya.” Saat itu Gibran masih menjadi Wali Kota Surakarta.

Pada Jumat 12 Agustus 2022 Gibran mempertemukan Misbah dengan keluarga sopir truk untuk meminta maaf. Hari yang sama juga awak media mewawancarai Misbah.

Saat diwawancarai media, Misbah menggunakan masker dan secara tiba-tiba Gibran yang berada di belakang oknum Paspampres tersebut datang mendekat dan menarik masker oknum tersebut hingga putus.

Kesimpulan

Narasi yang mengatakan Gibran mempermalukan pengawalnya atau ajudannya adalah tidak benar. Pria yang maskernya dicopot Gibran adalah oknum Paspampres pemukul sopir truk bernama Hari Misbah.

Sumber

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220812200011-12-834080/kronologi-paspampres-pukul-sopir-truk-hingga-sulut-amarah-gibran

https://www.detik.com/jateng/berita/d-6232144/10-fakta-insiden-paspampres-pukul-sopir-truk-yang-bikin-gibran-murka