KORANNTB.com – Pertarungan menjadi Senator RI di Dapil NTB kian seru. Selisih angka untuk merebut kursi terakhir antara TGH Gede Sakti dan Mirah Midadan Fahmid terus saling kejar.

Berdasarkan pantauan media ini pada Selasa malam, 20 Februari 2024, data yang masuk pada situs perhitungan KPU antara dua calon senator tersebut terlampau hanya di angka ratusan.

Gede Saksi saat ini berada pada posisi empat dengan perolehan suara sementara 129.786 (7,85 persen). Sementara Mirah Midadan memperoleh suara sementara 129.397 (7,82 persen).

Dua calon pendatang baru di DPD RI Dapil NTB ini saling kejar suara dengan selisih yang tidak terlampau jauh. Sementara total suara yang masuk sudah mencapai 71,77 persen.

Seperti diketahui, distribusi kursi untuk DPD RI di NTB ada sebanyak empat kursi. Posisi pertama saat ini diraih TGH Ibnu Halil dengan jumlah total suara 185,057 (11,19 persen).

Kemudian posisi kedua ada putra TGB Zainul Majdi, Muh. Rifki Farabi dengan total suara 174,744 (10,57 persen). Posisi ketiga ada Evi Apita Maya dengan total suara sebanyak 174,728 (10,57).

Evi dan Farabi juga saling kejar untuk merebut posisi kursi kedua DPD RI. Selisih suaranya pun sangat kecil. Hanya berjarak puluhan suara. Bahkan persentasi suara kedua calon ini sama-sama berada di 10,57 persen.

Masih besar peluang jumlah suara para calon akan bertambah dan kursi ke empat masih dapat berubah tergantung dari jumlah suara yang masuk saat ini.

Sebelumnya, DPD RI periode sebelumnya adalah Ibnu Halil, Evi Apita Maya, Lalu Suhaimi Ismy dan Achmad Sukisman Azmy.

Suhaimi Ismy dan Achmad Sukisman Azmy berpotensi tidak lolos DPD RI. Suara keduanya masih terlampau kecil dibanding lima calon lainnya. Suara Suhaimi saat ini 115,791 (7 persen) dan suara Sukisman saat ini 105,139 (6,36 persen).