KORANNTB.com – Jelang hari raya Idul Fitri, banyak yang menerima tunjangan hari raya atau yang dikenal dengan istilah THR. Bahkan tidak sedikit orang yang pamer alias memamerkan THR mereka ke temannya.

Beruntung bagi banyak orang yang telah bekerja dari perusahaan maupun pegawai pemerintah. Mereka dapat menikmati lebaran dengan THR yang banyak.

Namun, tidak semua orang dapat merasakan banyaknya THR. Masih banyak orang yang belum bekerja atau yang baru bekerja dan belum diberikan THR.

Memamerkan THR pada orang lain kerap dijadikan bahan guyonan, khususnya di media sosial. Namun tahukah hal tersebut mendatangkan dosa riya‘.

Sifat riya‘ dalam Islam dapat membatalkan amalan, terlebih lagi di bulan puasa.  “Wahai orang-orang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadikan dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatu pun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak Memberi Petunjuk kepada orang-orang yang kafir.” (QS Al Baqarah :264)

Selain itu sifat tersebut juga mendatangkan murka Allah SWT. Seperti dijelaskan:

Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. (QS Lukman : 18)

Bahayanya lagi, sifat tersebut yang kerapkali dianggap lelucon justru mendatang celaka. Seperti dijelaskan:

“Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya, orang-orang yang berbuat riya dan enggan (menolong dengan) barang berguna.” (QS. Al-Maa’uun :4-7).

Nah, itulah dosa pamer THR ke teman sebagai pengingat agar kita selalu dijauhi dari sifat pamer tersebut.