KORANNTB.comBanjir bandang dan tanah longsor terjadi di Kecamatan Wera dan Kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima. Banjir terjadi sekitar pukul 19.00 WITA, Minggu, 2 Februari 2025.

Sebanyak dua warga meninggal dunia dan tujuh warga lainnya hilang akibat banjir disertai tanah longsor.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, Huda mengatakan dua warga yang meninggal adalah warga Desa Wora dan Desa Nunggi Kecamatan Wera.

“Tujuh warga hilang enam orang dari Desa Nanga Wera dan satu orang di Desa Wora,” katanya, Senin, 3 Februari 2025.

Dari data sementara yang dihimpun sebanyak 12 rumah rusak, tujuh rumah panggung hanyut, lima rumah rusak ringan.

Sementara fasilitas umum yang rusak sebanyak tiga jembatan putus.

“Lahan pertanian dan lapak warung warga masih pendataan,” ujarnya.

Sebagaimana diketahui hujan dengan intensitas tinggi terjadi pukul 18.10 WITA malam kemarin. Air dari pegunungan membawa material kayu yang meluap ke perumahan warga.

“Ketinggian air sekitar 60 cm sampai 1 meter,” katanya.

“Kami mengimbau kepada masyarakat, saat ini wilayah NTB tengah memasuki puncak musim hujan. Adanya potensi hujan yang cukup signifikan pada 10 hari mendatang,” ujarnya.