Libur Lebaran, Pengunjung di Sesaot Mulai Ramai
KORANNTB.com – Memasuki hari keempat lebaran, pengunjung mulai memadati sejumlah destinasi wisata di Lombok untuk liburan. Di destinasi wisata Sesaot, Kecamatan Narmada, Lombok Barat misalnya, sejak sehari setelah lebaran pengunjung mulai ramai.
Sejumlah destinasi wisata di Sesaot yang didominasi permandian dikunjungi wisatawan lokal. Pantauan media ini pada Kamis, 3 April 2025, kondisi arus lalulintas di Sesaot dan Suranadi mulai padat.
Bahkan di banyak destinasi permandian dipadati pengunjung. Banyak pengunjung dari Mataram, Lombok Tengah, Lombok Barat dan bahkan Lombok Timur memenuhi destinasi wisata tersebut.
“Dari Lombok Timur, sengaja cari wisata sungai. Lebih enak yang punya nuansa seperti hutan,” ujar Nita warga Lombok Timur yang berkunjung.
Destinasi wisata di Sesaot menjadi primadona bagi wisatawan. Di sana menyuguhkan nuansa alam yang begitu alami karena berupa hutan dan air terjun. Aliran sungai yang teduh membuat pengunjung betah untuk mandi atau sekedar bersantai di sana.
Banjir kunjungan di Sesaot membuat UMKM ramai memadati area sekitar destinasi, mulai menjual aneka menu yang digoreng, Sate Bulayak, hingga menyewakan perahu karet dan tikar untuk pengunjung.
Penyewaan perahu karet dipatok beragam, mulai Rp10 ribu, Rp15 ribu hingga Rp25 ribu untuk yang berukuran besar. Sementara penyewaan tikar dipatok Rp10 ribu untuk satu tikar.
Ada juga aneka sate seperti Sate Bulayak dengan harga Rp25 ribu untuk satu porsi.
“Harganya cukup terjangkau lah untuk masyarakat,” ujar Nita.
Heru, pengunjung asal Lombok Tengah mengaku memilih piknik ke Sesaot karena merasa bosan berwisata di pantai.
“Rumah saya dekat pantai, jadi bosan pantai terus. Makanya pilih wisata sungai di sini,” kata dia.
Biasanya pasca lebaran, pengunjung selalu memadati destinasi hingga nanti Lebaran Topat usai. Lebaran Topat sepekan setelah lebaran Idul Fitri atau setelah puasa enam hari pasca Idul Fitri.