NTB Raih Emas di Lomba Tahan Napas FORNAS VIII
KORANNTB.com – Gelaran Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII 2025 menghadirkan berbagai cabang olahraga unik yang akrab di tengah masyarakat. Salah satunya adalah lomba tahan napas di dalam air yang berlangsung di GOR Poltekpar Lombok, NTB.
Kontingen tuan rumah, Nusa Tenggara Barat (NTB), mencatat prestasi gemilang dengan meraih medali emas dalam cabang tersebut. Lomba ini berada di bawah naungan Induk Organisasi Olahraga (Inorga) Lembaga Seni Pernapasan Satria Nusantara (LSPSN).
Muji Purwandi, Ketua LSPSN Lombok Tengah, menyebutkan bahwa medali emas diraih oleh Didi Sulaiman, atlet NTB yang juga tercatat sebagai pemegang rekor nasional sejak FORNAS VII tahun 2023. “Didi Sulaiman rekornya sampai sekarang belum terpecahkan dengan waktu 3 menit 30 detik,” jelas Muji.
Muji menjelaskan bahwa aturan kompetisi cukup mudah dipahami. Pemenang ditentukan berdasarkan kemampuan menahan napas terlama saat berada di dalam air. “Konsepnya sederhana yaitu atlet atau peserta yang ikut harus mampu menahan napas paling lama sebagai pemenang,” katanya.
Peserta yang lebih dulu mengambil napas akan langsung tercatat dan didiskualifikasi. Untuk menjamin keadilan, lomba ini dibagi dalam dua kelompok usia, yakni 49 tahun dan 50 tahun ke atas. “Jadi yang dinilai itu yang paling lama tahan napas,” terang Muji.
Panitia menyiapkan baskom berisi air sebagai media pertandingan. Selain untuk menjamin keabsahan lomba, penggunaan baskom juga mencegah kecurangan serta memudahkan pengawasan juri.
“Kalau dalam latihan sambil tahan napas kadang-kadang ada yang nyuri kan. Misalkan 15 langkah dalam masing-masing jurus. Jadi kalau pakai baskom kan mereka akan langsung terlihat kalau ada yang nafas dengan munculnya gelembung,” beber Muji.