Keluarga Brigadir Nurhadi Kecewa Tak Diundang Hadiri Rekonstruksi
KORANNTB.com – Keluarga Almarhum Brigadir Nurhadi kecewa sebab aparat kepolisian tidak mengundang pihak keluarga mengikuti dan melihat rekonstruksi ulang kasus kematian Brigadir Nurhadi yang akan digelar, Senin, 11 Agustus 2025.
Kuasa hukum keluarga Nurhadi, Genta Tiwikrama, mengatakan pihak keluarga dan kuasa hukum hingga saat ini tidak diundang menyaksikan rekonstruksi yang digelar besok.
“Untuk rekonstruksi kami memahami bahwa tidak diundangnya kuasa hukum korban adalah karena kepentingan korban telah diwakili oleh negara dalam hal ini kepolisian dan JPU,” ujarnya, Ahad, 10 Agustus 2025.
Meski demikian Genta berharap polisi tidak menghalangi pihak kuasa hukum menyaksikan secara langsung rekonstruksi.
“Meskipun demikian kami berharap meskipun tidak wajib dihadiri dan tidak diundangnya kuasa keluarga korban, tidak pula dilarang ketika nnti pada akhirnya kami ingin ikut menyaksikan,” katanya.
Dia mengatakan pihak keluarga sangat berharap menyaksikan secara langsung rekonstruksi kasus tersebut, sebagai wujud transparansi Polri atas kasus yang melibatkan anggota polisi itu sendiri.
“Karena harapan dari pihak keluarga korban, agar perwakilan dapat menyaksikan rekonstruksi tersebut sebagai wujud transparansi proses hukum, mengingat kasus ini dua tersangka dan korban merupakan anggota Polri,” katanya.
Sebelumnya, polisi menggelar rekonstruksi ulang kasus tersebut atas permintaan kejaksaan. Berkas kepolisian dalam kasus tersebut ditolak kejaksaan karena banyak yang belum sempurna. Kejati NTB juga meminta polisi menggelar rekonstruksi ulang dengan melibatkan kejaksaan yang memantau jalannya rekonstruksi.
Rekonstruksi besok akan digelar di beberapa tempat, mulai dari lokasi penjemputan Kompol Yogi di Polda NTB hingga lokasi kematian Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan.
Dalam kasus tersebut, polisi menetapkan tiga tersangka yaitu Kompol Yogi, Ipda Haris Candra dan Misri seorang perempuan asal Jambi. Sementara seorang saksi adalah Putri warga Lombok yang ikut ke Gili Trawangan.