Rekonstruksi Ulang Kematian Brigadir Nurhadi Berlangsung di 8 TKP
KORANNTB.com – Rekonstruksi ulang kasus kematian Brigadir Nurhadi digelar pada Senin, 11 Agustus 2025. Rekonstruksi digelar di delapan Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang menjadi lokasi perjalanan Brigadir Nurhadi sebelum ditemukan tewas di Gili Trawangan, Lombok Utara.
TKP pertama digelar di Paminal Polda NTB, tempat yang menjadi lokasi Kompol Yogi dan Ipda Haris dijemput. Di sana diperankan adegan penjemputan yang dilakukan oleh Nurhadi yang ditunjuk sebagai sopir mereka.
Kemudian beranjak di TKP kedua adalah rumah Kompol Yogi di Jempong Mataram yang menjadi lokasi mereka mengambil barang.
Berlanjut ke TKP ketiga adalah di Pelabuhan Senggigi, yang menjadi lokasi penjemputan tersangka Misri yang baru tiba dari Bali. Nurhadi saat itu sebagai penjemput.
Tidak lama berselang, mereka menuju sebuah Fresh Mart tidak jauh dari Pelabuhan Senggigi. Di sana mereka berbelanja kebutuhan di perjalanan.
Perjalanan rekonstruksi berlanjut ke Teluk Nare. Di sana mereka melakukan adegan turun dari mobil dan naik menuju speedboat menuju ke Gili Trawangan.
Tiba di Gili Trawangan, mereka menuju sebuah hotel bernama The Beach House Resort and Spa. Pada hotel tersebut terdapat Vila Tekek yang menjadi lokasi Kompol Yogi, Misri dan Nurhadi menginap. Ada juga Putri dan Ipda Haris yang ikut berpesta di kolam vila yang berukuran kecil dan dangkal.
Hingga berita ini diturunkan, adegan masih berlangsung di Beach House. Baru kemudian direncanakan akan melakukan rekonstruksi di Hotel Natya yang berada di sebelah Beach House dan Klinik Warna yang menjadi lokasi Nurhadi dibawa usai ditemukan meninggal.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda NTB, Kombes Pol Syarif Hidayat tidak berkomentar banyak saat tiba di Gili.
“Ini saya belum ke dalam (TKP). Nanti ya,” katanya.