KORANNTB.com – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat (Kanwil Kemenag NTB) secara resmi melepas Kafilah Musabaqah Qiraatil Kutub Nasional (MQKN) Tahun 2025.

Acara pelepasan yang dirangkai dengan Training Centre ini berlangsung khidmat di Mataram pada Selasa (30/9/2025).

Kepala Kanwil Kemenag NTB, Zamroni Aziz, memimpin langsung acara pelepasan tersebut. Turut hadir Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam, M Ali Fikri, serta jajaran official, pembina, dan pendamping kafilah.

Seleksi Ketat Hasilkan 27 Peserta

Ketua Panitia Kafilah NTB, Nasrullah, melaporkan bahwa seleksi peserta telah dilaksanakan melalui dua pola ketat: Computer Based Test (CBT) dan Non CBT.

“Dari 99 pendaftar seleksi CBT untuk semua majelis (Ula, Wustha, Ulya) dan 8 orang dari Ma’had Aly, tim pusat menetapkan 15 peserta yang berhak melaju ke tingkat nasional,” jelasnya.

Rincian peserta yang lolos seleksi CBT mencakup 1 peserta putra Marhalah Ula dan 14 peserta Marhalah Ulya dari berbagai cabang lomba.

Sementara itu, seleksi Non-CBT berhasil meloloskan 12 peserta untuk cabang Debat Bahasa Arab dan Bahasa Inggris.

Dengan demikian, total peserta MQKN Kafilah NTB yang akan berkompetisi di tingkat nasional berjumlah 27 orang.

Kafilah sebanyak 27 peserta ini didukung oleh rombongan yang solid, terdiri dari pimpinan kafilah (5 orang), pendamping dan pembina (9 orang), panitia dan official (6 orang), serta perwakilan Kemenag kabupaten/kota (4 orang).

“Secara keseluruhan, total rombongan Kafilah NTB yang akan berangkat adalah 51 orang,” tutur Nasrullah.

Mereka akan bertolak menuju Pondok Pesantren As’adiyah, Sengkang, Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan, tempat MQKN Tingkat Nasional Tahun 2025 diselenggarakan. Ajang bergengsi ini akan berlangsung mulai 1 hingga 7 Oktober 2025.

Kepala Kanwil Kemenag NTB, Zamroni Aziz, menitipkan pesan penting. Ia menegaskan bahwa keikutsertaan kafilah NTB bukan hanya membawa nama baik daerah, tetapi juga sebagai upaya mengharumkan pesantren-pesantren NTB di tingkat nasional.”

“Kami berharap seluruh peserta dapat menjaga semangat, kedisiplinan, serta mampu menorehkan prestasi terbaik,” tegas Zamroni.