Warga Mataram Berhasil Produksi Pakan Burung Kenari Berkualitas
KORANNTB.com – Kenari adalah jenis burung kicau yang sangat digemari oleh masyarakat. Burung Kenari adalah burung yang memiliki asal habitat dari kepulauan Makaronesia yang terletak di Samudra Atlantik atau barat laut Afrika.
Nama Kenari sendiri diambil dari nama sebuah pulau Canaria ketika pelaut Prancis, Jean de Berthan Cout singgah di sana dan melihat merdu suara dan indah bulu burung tersebut.
Kemampuan burung kenari untuk berkicau, varian warna serta karakteristik penampilannya merupakan alasan utama mengapa banyak orang yang memelihara dan mengembangbiakan burung ini.
Fakta yang menarik tentang burung ini adalah, hanya burung kenari pejantannya lah yang mampu untuk “bernyanyi” menggunakan kicauan.
Namun, salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh kicau mania dalam memelihara burung kenari adalah asupan makanan yang bergizi dan berkualitas baik.
Salah satu warga Mataram, Wahyu, mencoba meracik sendiri pakan kenari sehingga menjadikan pakan tersebut berkualitas.
Pakan ini bahkan bisa menjadi solusi bagi para pecinta burung kenari di Indonesia khususnya di NTB. Agar burung kenari tetap stabil walaupun burung kenarinya dijadikan pejantan di kandang sekalipun.
Sebelum pakan racikan MCP ini dipasarkan, Wahyu yang juga bekerja menjadi staf di Dinas Sosial Provinsi NTB itu mencobanya sendiri selama sekitar dua bulan.
Hasil dari percobaan itu, terbukti burung kenarinya tetap bisa jadi pejantan tangguh di kandang ternak sekaligus bintang di lapangan gantang.
“Nama MCP ini merupakan singkatan dari nama tiga anak saya yaitu Mahardika, Ciptaning, dan Priyatama. Saya berharap MCP bisa menjadi solusi dan sahabat para pecinta kenari di NTB,” kata Wahyu saat ditemui di Mataram, Senin, 9 Agustus 2021.
Ia yakin bahwa pakan racikannya dapat menjadi solusi terbaik agar burung kenarinya bisa gacor dan stabil.
“Sudah ada beberapa kenari mania yang mencoba dan banyak yang merasakan manfaatnya. Ada yang macet dan gacor kembali, ada yang OB jadi bisa stabil kembali dan sehat kembali,” ujar Wahyu.
Mungkin di Lombok saat ini, Wahyu satu-satunya yang memiliki pejantan aktif di ternak sekaligus prestasi di lapangan.
Adapun nama-nama pejantan yang dimiliki oleh Wahyu yang cukup terkenal di kalangan kicau mania Lombok adalah Swastika, Buto Ijo, Jamrud dan Arjuna.
Saat ini Wahyu memiliki 12 betina, dan empat pejantan, dengan pakan MCP, Wahyu tetap dapat menghasilkan paud dan prestasi.
Wahyu adalah kenari mania yang tergabung di grup Penangkar Kenari Lombok (PKL) dengan kode PKL DR 08. Di samping itu ia juga memiliki ring pribadi dengan kode ring Ciptaning.
“Pakan MCP saat ini sudah tersedia di kios-kios burung wilayah kota Mataram, Lobar, Loteng, Lotim dan Bima,” jelas Wahyu.
Jika ada yang ingin bertukar pikiran, tambah Wahyu, mengenai masalah burung kenari, ia mempersilakan dengan senang hati mengundang teman-teman di Farm Wahyu yang berlokasi di Pagesangan belakang Koramil.
Harga pakan MCP ini pun tergolong sangat murah yaitu seharga Rp10 ribu dengan kualitas pakan premium.
MCP sendiri dibuat dari biji-bijian terpilih berkualitas terbaik dengan mutu yang terjaga dan higienis. Jadi sangat cocok dengan kenari kesayangan para kicau mania.
Hebatnya lagi, dari hasil penjualan pakan MCP ini, per bungkusnya akan disisihkan sebesar Rp500 untuk disalurkan untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial dan membantu warga tidak mampu.
“Alhamdulillah kami saat ini telah menyalurkan TIM ICI Mataram untuk disalurkan bagi masyarakat yang kurang mampu,” katanya.
Jadi para kenari mania jika membeli pakan ini langsung bisa bersedekah untuk orang-orang tidak mampu.
Jika ingin mendapatkan pakan racikan dari Wahyu yang sangat berkualitas ini, kicau mania dapat membelinya di Kios Burung MCP Ranjok Gunungsari, atau hubungi 081 805 229 901. (red)