KORANNTB.com – Satu per satu bangunan warga di sekitar Sirkuit Mandalika akhirnya dibongkar warga secara sukarela.

Warga Dusun Bunut, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, telah menerima pembayaran lunas uang lahan miliknya.

Warga pada Senin, 20 Desember 2021 kemudian membongkar bangunan mereka dan pindah ke tempat baru.

Sebelumnya, sekitar 42 kepala keluarga tinggal di lahan tersebut yang merupakan jantung Sirkuit Mandalika. Mereka terpaksa bertahan karena pembayaran lahan belum diselesaikan.

Warga juga mendapat biaya bongkar bangunan dan pindah rumah sebesar Rp15 juta dari ITDC.

“Karena sudah dikasi uang pindah ya harus pindah,” kata warga setempat, Syukur.

Ada tiga lokasi tempat warga pindah, di Sengkol, Mertak dan Hijrah. Kampung Hijrah adalah kampung yang disediakan ITDC untuk relokasi warga.

Warga yang belum memiliki lahan akan diberikan kebebasan tinggal sementara di Kampung Hijrah, hingga warga membeli tanah dengan uang ganti rugi pemerintah.

Sementara beberapa warga saat ini masih melakukan bongkar rumah secara bertahap sembari menunggu uang ganti rugi pohon kelapa yang tumbuh di lahan mereka.

Satu pohon kelapa diganti Rp2 juta oleh pemerintah, di luar harga lahan dan biaya bongkar bangunan. (red)

Foto: Warga bongkar rumah di sekitar Sirkuit Mandalika (ntbsatu.com)