Event GT World Challenge Asia di Sirkuit Mandalika, 9-11 Mei 2025

KORANNTB.com – Pertamina Mandalika International Circuit membuktikan komitmennya sebagai pusat sport tourism dan motorsport Indonesia. Sepanjang tahun 2025, pengelola sirkuit, Mandalika Grand Prix Association (MGPA), sukses menggelar rangkaian padat hingga lebih dari 40 event, mulai dari balapan kelas dunia hingga kegiatan komunitas dan budaya.

Menurut Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria, padatnya kalender 2025 adalah keberhasilan membangun ekosistem berkelanjutan. “Mandalika bukan hanya sebuah sirkuit, tetapi ruang hidup yang terus bergerak. Kami memperkuat fondasi motorsport Indonesia melalui setiap kegiatan yang kami gelar,” ujarnya.

Sorotan Event Internasional dan Nasional
Tahun 2025 dimulai dengan kegiatan elite seperti Pertamina Enduro VR46 Riders Academy pada Januari, memberikan kesempatan pelatihan berskala internasional bagi pembalap muda.

Sirkuit ini mencatat sejarah baru pada Mei dengan menggelar balapan roda empat internasional perdananya, GT World Challenge Asia (9-11 Mei). Untuk menyambut ajang FIA Grade 3 ini, MGPA melakukan adaptasi dan perubahan pada sirkuit sejak awal tahun.

Puncak kalender tentu saja adalah IndonesianGP (MotoGP) 2025 pada Oktober, yang dihadiri oleh 140.324 penonton. Selain itu, Mandalika juga menjadi tuan rumah bagi kompetisi bergengsi seperti Porsche Carrera Cup Asia dan FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Agustus.

Di ranah domestik, sirkuit menjadi wadah utama bagi pembalap daerah melalui lima putaran Mandalika Racing Series yang digelar sepanjang tahun.

Aktivitas Serentak dan Dampak Komunitas
Bulan Agustus menjadi tantangan besar bagi MGPA. Mereka sukses membagi tim untuk menjalankan dua event besar yang berlangsung serentak di lokasi berbeda: Aquabike dan F1H2O Powerboat di Danau Toba, Sumatera Utara, bersamaan dengan Mandalika Racing Series dan Porsche Carrera Cup Asia di Lombok.

Lebih dari sekadar balapan, Mandalika juga merangkul komunitas. Agenda seperti JDM Fun Day (komunitas mobil Jepang) dan ajang lari massal Pocari Run (diikuti 9.000 pelari) membuktikan sirkuit terbuka bagi semua kalangan. Kegiatan pendukung seperti festival kuliner dan track day komunitas juga digelar untuk memberikan dampak ekonomi langsung bagi UMKM lokal.

Dengan ritme event yang hampir tanpa henti, MGPA optimistis bahwa Mandalika telah menjadi pusat energi kegiatan otomotif di Indonesia dan akan terus dibawa ke level global, sesuai dengan visi Holding BUMN Pariwisata, InJourney.