KORANNTB.com – Sebanyak 26 calon Tenaga Kerja Wanita (TKW) diamankan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu, 7 April 2021.

Dari 26 calon TKW tersebut, sebagian besar berasal dari NTB. Mereka akan diberangkatkan ke negara-negara di Timur Tengah secara ilegal.

Puluhan calon TKW disembunyikan di apartemen. Semuanya adalah perempuan.

“Total tiga kamar berisi PMI. Setelah kita kumpulkan, semua berjumlah 26 orang PMI yang mayoritas berasal dari Nusa Tenggara Barat,” ujar Kepala UPT BP2MI Provinsi DKI Jakarta Mukarom Ashadi, dilansir dari VIVA.

Puluhan tenaga kerja diketahui telah menetap selama seminggu di apartemen, dan akan menanti pemberangkatan. Mereka rencananya akan diberangkatkan ke Bahrain, Arab Saudi hingga ke Uni Emirat Arab.

Penyalur diduga melakukan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) karena memberangkatkan tanpa ada dokumen resmi.

Para calon TKW dijanjikan mendapatkan upah puluhan juta jika bekerja di luar negeri.

“Ini bagian dari upaya mengeksploitasi anak-anak bangsa. Dari satu orang PMI saja, kita dapat informasi, mereka dieksploitasi sampai dengan Rp 60-80 juta per satu orang dari pengguna di luar negeri sana,” ujarnya.

Empat pria dari pihak penyalur juga diamankan dalam penggerebekan tersebut. Mereka akan diproses hukum.

Pihak BP2MI tengah berkoordinasi dengan Bareskrim Polri untuk mencari penyalur para calon TKW tersebut. (red)

Foto: ilustrasi