KORANNTB.com – Nusa Tenggara Barat menjadi lirikan para investor untuk berinvestasi. Hal tersebut karena Mandalika masuk dalam kawasan ekonomi khusus prioritas nasional.

Pengelola jaringan hotel kapsul waralaba di Indonesia, Bobobox melirik destinasi wisata di NTB untuk mengembangkan bisnis.

Pasca berpartisipasi di event MotoGP Mandalika dengan fasilitas campsite, jaringan hotel kapsul waralaba ini kini melirik destinasi wisata Gili Trawangan, Sembalun dan Pulau Moyo untuk membangun hotel kapsul dan hotel kabin.

Baca Juga:Adukan Pj Gubernur NTB, Mahasiswa Terobos Hotel Jokowi di Mataram

Untuk di Gili Trawangan, menjadi prioritas pembangunan  hotel kapsul dan ditarget selesai tahun ini. Untuk 60 hotel kapsul yang akan dibangun di Gili Trawangan, investasi yang dilepas sekitar Rp7,2 miliar sampai Rp10 miliar.

Sedangkan untuk hotel kabin di Mandalika yang masih tahap pembahasan dengan pihak ITDC, investasi yang akan digelontorkan antara Rp15 miliar hingga Rp20 miliar.

Baca Juga:Agenda Jokowi di Lombok, Bersepeda Hingga Main Bola dengan Warga

“Di Mandalika kita dengan ITDC sudah sempat menemukan lahan, tapi rawan. Untuk di Gili Trawangan sedang berproses dan target tahun ini selesai,” jelas Dennis Depriadie, Senior Business Development Executive at Bobobox, pada acara Rakerda HIPMI NTB, di Grand Legi Hotel, Lombok, Sabtu, 16 Juli 2022.

Untuk wilayah Sembalun di Lombok Timur, waralaba ini menyasar view gunung Rinjani untuk target hotel kabin mereka.

Baca Juga:
Malam Ini, Presiden Jokowi Tiba di Lombok
Zul-Rohmi Deklarasi Maju Pilgub NTB Jilid 2
Tega, Ayah Kandung di Lombok Utara Cabuli Anak Sendiri

Bobocabin adalah produk akomodasi terbaru dari Bobobox dengan konsep elevated camping yang mengusung pengalaman baru berkemah dengan memadukan penggunaan teknologi Internet of Things (IoT) dan keindahan alam sekitar.

Untuk Moyo, karena kemarin ada MXGP, dan mendengar arahan dari Menteri Sandi (Menparekraf Sandiaga Uno, red), kita juga akan survei ke sana bersama tim,” kata Dennis.

Dennis menerangkan,   pihaknya juga bekerjasama dengan pengusaha lokal dan pemilik lahan membangun hotel kapsul di sekitaran rumah sakit daerah provinsi NTB. Tentunya pasar mereka adalah para penunggu pasien dan keluarganya.

Jaringan waralaba Bobobox sendiri mengusung desain kapsul minimalis dengan teknologi konektivitas antara ruangan-ruangannya dengan aplikasi seluler menggunakan Internet untuk Segala (IoT).

Sejauh ini Bobobox sudah menerapkan contactless experience dengan dukungan teknologi IoT untuk operasional produk hotel kapsul, dan ini juga yang akan diterapkan untuk operasional kabin, salah satunya dengan memanfaatkan fitur QR code untuk membuka pintu. (red)

Foto: ilustrasi hotel kapsul di Penang, Malaysia.