Empat Negara Ajukan Kebaya ke UNESCO, Indonesia Bagaimana?
KORANNTB.com – Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam dan Thailand ajukan kebaya sebagai warisan budaya mereka di UNESCO.
Singapura mengandeng Malaysia, Brunei dan Thailand mendaftarkan kebaya sebagai warisan budaya dunia tak benda pada Maret 2023.
Indonesia saat ini juga telah mengajukan kebaya melalui jalur mandiri.
Aturan dari UNESCO, jika negara-negara akan mendaftarkan warisan budaya tak benda, harus memiliki dokumen berupa foto dan video bahwa warisan tersebut seperti kebaya sudah dipakai 25 tahun yang lalu, bukan baru-baru ini.
Asal usul kebaya memang berasal dari Indonesia. Itu ada dalam relief maupun candi. Kemudian orang-orang Indonesia membawa kebaya ke negara-negara lain, sehingga kebaya menyebar ke negara lain.
Namun UNESCO tidak melihat sejarah. Perhitungan UNESCO adalah apakah selama 25 tahun terakhir, negara tersebut melestarikan kebaya. Itu yang menjadi indikator penilaian.
Kebaya-kebaya di luar negeri, khususnya Malaysia sebenarnya banyak yang mengimpor dari Indonesia. Malaysia biasanya mengambil kebaya dari Bukittinggi, Sumatera Barat.
Namun kebaya Indonesia dengan kebaya di empat negara tersebut berbeda corak dan jenis masing-masing. Sehingga bukan tidak mungkin negara-negara tersebut akan diberikan pengakuan oleh UNESCO terkait kebaya mereka. (red)
Foto: ilustrasi kebaya merah (ist)