KORANNTB.com – Seratus lebih warga Desa Lendang Nangka Utara, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur yang menjadi korban proyek SPAM mendatangi Biro Konsultasi dan Bantuan Hukum (BKBH) Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP) Universitas Mataram untuk mengadukan kasus yang menimpa mereka, Senin, 22 Januari 2024.

Warga mengeluhkan sikap aparat kepolisian yang menangkap belasan warga desa mereka karena dituduh membakar pipa proyek SPAM Lombok Timur.

Kehadiran warga diterima langsung oleh Wakil Dekan II Fakultas Hukum Unram Ari Rahmad Hakim, Direktur BKBH Joko Jumadi, Ketua Laboratorium Hukum Laely Wulandari beserta perwakilan Tim Pengacara Publik dari Pusat Bantuan Hukum Mangandar (PBHM) NTB dan Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Mataram (LKBH FH UMMAT).

Perwakilan masyarakat menyampaikan tujuannya adalah untuk meminta pelindungan hukum atas sikap tegas mereka yang dari sejak awal konsisten menolak keberadaan proyek SPAM Pantai Selatan dengan menjadikan sungai Tibuk Krodet sebagai alternatif sumber air baku untuk dialirkan ke Penampuan IPA KAP. 2X50 L/D SPAM Pantai Selatan di Desa Kotaraja Kecamatan Sikur.

Itu setelah tiga sungai yaitu Sungai Lingkung, Sungai Gawak Buak dan Barang Panas yang masuk perencanaan proyek SPAM sejak awal ditolak oleh masyarakat Tetabatu, Kembang Kuning dan desa lainnya termasuk Lendang Nangka Utara dari sejak Maret 2023.

Direktur Pusat Bantuan Hukum Mangandar (PBHM) NTB, Yan Mangandar Putra mengatakan banyak alasan kenapa masyarakat menolak proyek SPAM, di antaranya; Pertama Sungai Tibuk Krodet bukanlah hulu (mata air) melainkan hilir dan satu-satunya sumber air untuk kegiatan pertanian dan kehidupan masyarakat Desa Lendang Nangka Utara.

Kedua  debit air di musim kemarau terutama di tahun ini sangat dirasakan berkurang, bahkan para pekasih harus bekerja ekstra membagi air secara bijak agar tidak terjadi konflik antar masyarakat atau subak dalam menggunakan air.

Ketiga sosialisasi yang menginformasikan ke masyarakat bahwa sungai Tibuk Krodet menjadi sumber air baku proyek SPAM baru pertama dilakukan pada tanggal 4 Desember 2023 di Kantor Desa Lendang Nangka Utara.