KORANNTB.com – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Mataram menggelar mimbar bebas sekaligus penggalangan dana untuk Palestina. Aksi berlansung di Bundaran BI Kota Mataram, Selasa, 15 April 2025.

Link Banner

Dalam aksi tersebut, KAMMI mendesak pemerintah daerah di NTB untuk menyuarakan dukungan mereka terhadap Palestina yang saat ini diserang oleh Israel secara brutal.

Ketua Pengurus Daerah (PD) KAMMI Mataram, Hamzan Watoni mengatakan Pemda memiliki tanggungjawab moril menyuarakan soal Palestina.

“KAMMI menegaskan bahwa pemerintah daerah memiliki tanggung jawab moral untuk bersikap atas tragedi kemanusiaan global yang telah berlangsung puluhan tahun itu,” katanya.

KAMMI merasa kecewa sikap Pemda baik di tingkat kabupaten/kota dan provinsi di NTB atas isu kemanusiaan di Gaza. Pemda dinilai minim menyuarakan dukungan tersebut.

“Kami kecewa atas minimnya sikap tegas dan inisiatif nyata dari kepala daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota di NTB. Palestina bukan sekadar isu luar negeri, ini soal kemanusiaan, ini tentang nurani,” ujarnya.

Dalam aksi tersebut, KAMMI menggandeng sejumlah tokoh agama, mahasiswa dan organisasi kepemudaan.

Beberapa poin tuntutan massa aksi yaitu:

– Kepala daerah Se-NTB mengeluarkan pernyataan resmi mendukung kemerdekaan Palestina;

– Mendorong pengibaran bendera Palestina di kantor pemerintahan sebagai simbol solidaritas;

– Menghentikan kerja sama atau promosi produk dan korporasi yang terafiliasi dengan kepentingan Zionis;

– Menjadikan dukungan terhadap Palestina sebagai pendidikan nilai di sekolah-sekolah dan kampus;

– Mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam boikot produk pro-Israel dan kampanye digital.

KAMMI menyatakan bahwa mimbar rakyat ini akan menjadi titik awal konsolidasi lebih besar, dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat sipil, tokoh lintas agama, serta OKP untuk menekan negara agar mengambil sikap tegas secara nasional dan internasional.