KORANNTB.com – Pemerintah Provinsi NTB membatalkan semua jadwal kapal pesiar yang akan berkunjung ke NTB. Itu untuk mengantisipasi penyebaran Coronavirus COVID-19.

“Kapal pesiar ditutup semua, yang masih hanya di bandara dan pelabuhan dengan penjagaan ketat,” kata Kepala Dinas Kominfotik NTB, I Putu Gede Aryadi, yang tergabung dalam Posko Waspada Virus Corona NTB, Senin, 16 Maret 2020.

Ia mengatakan di tahun 2020 ini jumlah kapal pesiar yang akan membuang sauh sebanyak 28 kapal. Semua dibatalkan kedatangannya.

“Sudah ditetapkan 28 kapal pesiar untuk tahun ini, khusus semua sisa sudah kita batalkan,” ujarnya.

Penghentian sementara kedatangan kapal pesiar hingga batas waktu yang belum ditentukan sampai meredanya Coronavirus COVID-19 ini. “Semua ditunda sampai perkembangan lebih lanjut,” ujarnya.

Di akhir bulan ini ada dua kapal pesiar yang dijadwalkan akan bersandar di Pelabuhan Gili Mas, Lembar. Namun kedua kapal tersebut dibatalkan singgah. “Ada dua di akhir bulan sudah kita batalkan,” katanya.

Gede Aryadi mengatakan pemerintah telah memberitahukan pihak kapal dan mendapat respon baik dari masing-masing kapal.

“Mereka juga merespon baik karena di negara mereka juga dibatasi. Ini sama-sama untuk kebaikan,” ujarnya. (red)

Kapal Pesiar MS Albatros saat tiba di Lombok/istimewa