Demo Minta Polisi Tangkap Peleceh Baiq Nuril Digelar di Mataram
Mataram – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), menggelar aksi di Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Kejaksaan Negeri Mataram. Mereka menuntut aparat meringkus HM terduga pelaku peleceh Nuril, Jumat, 23 November 2018.
“Meskipun langit runtuh, keadilan harus tetap ditegakkan,” ujar seorang mahasiswa dalam orasinya.
Mereka memasuki halaman Mapolda NTB dan meminta polisi bekerja cepat mengusut kasus pelecehan yang menimpa Nuril.
Selain itu, massa juga bergerak di Kejari Mataram. Mereka mengecam kejaksaan yang mengajukan kasasi atas vonis bebas Baiq Nuril.
Ketegangan sempat terjadi saat massa memaksa masuk. Sementara gerbang dikunci dari dalam. Massa pun menendang gerbang hingga terlibat kericuhan dengan petugas security di sana.
Mahasiswa pun diterima masuk berdialog bersama Kepala Kejari Mataram. Mahasiswa menyampaikan tuntutan mereka yang menginginkan Nuril bebas dari jeratan hukum.
Kepala Kejari Mataram, I Ketut Sumedana, meminta mahasiswa tetap mengawal kasus tersebut. Kejari menurutnya telah berupaya meminta penundaan eksekusi terhadap Nuril sehingga eksekusi batal dilakukan.
Terkait dengan kasus pelecehan yang dilaporkan Nuril, Kejaksaan katanya menunggu berkas Kepolisian.
“Kejaksaan menunggu hasil berkas di Kepolisian. Silahkan dikawal semuanya,” ucapnya. (red)
Tinggalkan Balasan