KoranNTB.com – Pergelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika Lombok Tengah pada 2021, tidak hanya menjadi penambah keuntungan bagi pihak hotel, melainkan juga masyarakat setempat.

Rencananya, rumah warga yang berada di sekitar kawasan Mandalika, akan disulap menjadi homestay atau penginapan sementara.

Anggaran untuk menyulap rumah warga menjadi homestay dengan dana swadaya dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Meskipun belum diketahui berapa jumlah dana yang akan dikeluarkan, namun pemerintah berupaya untuk serius menyiapkan ajang MotoGP.

Baca Juga:Komunitas Petualang Ikut Mencari dr Lalu Wisnu

Ini tentunya akan membawa keuntungan bagi warga yang memiliki rumah, karena mendapatkan penghasilan dari para turis backpaker maupun wisatawan domestik lain.

“Kami tidak hanya mendukung golongan menengah ke atas tetapi juga MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah),” ujar Kepala BPIW (Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah) Kementerian PUPR, Hadi Sucahyono, belum lama ini.

Baca Juga:Seminggu Hilang di Laut, Pencarian dr Lalu Wisnu Dihentikan

Selain membuat homestay dengan rumah warga, pemerintah juga menyiapkan anggaran Rp1,2 triliun untuk membangun jalan bebas hambatan atau bypass ke lokasi sirkuit.

Anggaran itu akan digunakan untuk pembangunan bypass menuju sirkuit agar penonton tidak ketinggalan menyaksikan balapan.

Baca Juga:
Lalu Gita Ariadi Belum Hadiri Panggilan Bawaslu NTB
Kasta Desak Pj Gubernur NTB Dicopot, Imbas Cawe-cawe ke Parpol
Timnas Indonesia ‘Bantai’ Yordania, Lolos 8 Besar

“Misalnya kalau tiba-tiba ada acara adat, sementara MotoGP harus mulai, itu kan menganggu. Sekarang kami memikirkan untuk membangun jalan untuk bypass,” ungkapnya.

Bypass akan dibangun sekitar 17 kilometer dari bandara menuju Sirkuit Mandalika. Wisatawan dapat langsung menuju sirkuit saat tiba di Lombok. (red/7)