KoranNTB.com – Pemerintah Provinsi Torun, Polandia bersama President of  the Board Institute of Sustainable Development European Union-ASEAN, Marcin Schmidt dan sebuah perusahaan kedokteran gigi Swiss IML.S.A mengunjungi Universitas Mataram (Unram),  untuk menjajaki peluang kerjasama dengan Unram, di Rektorat, Selasa, 26 Maret 2019.

Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Rektor Unram Prof. Dr. Lalu Husni, SH., M.Hum., didampingi oleh Wakil Rektor bidang Kerjasama dan Perencanaan, Yusron Saadi, Ph.D.,  Dekan Fakultas Kedokteran, dr. Hamsu Kadriyan, Ketua dan Sekretaris Kantor Urusan Internasional KUI, Prof. M. Sarjan dan Imanuella R. Andilolo.

Dalam kunjungannya ke Unram tersebut, Pemerintah Polandia membicarakan peluang-peluang kerjasama yang dapat dibangun dengan Unram.

“Kegiatan konferensi yang sering dilakukan oleh pemerintah Polandia dan perusahaan-perusahaan tadi banyak berkaitan dengan dunia akademik, maka mereka berniat untuk melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi, dalam hal ini Unram,” ungkap Yusron saat ditemui di Rektorat, Rabu, 27 Maret 2019.

“Sebelum melakukan kunjungan ke Unram, Pemerintah Polandia bersama rombongan telah menandatangani Letter of Intent (LoI) dengan Gubernur Nusa Tenggara Barat,” tambahnya.

Sementara ini, peluang kerjasama yang sedang dibicarakan Unram dan Pemerintah Polandia adalah konferensi atau workshop internasional di bidang kesehatan terutama kesehatan gigi.

“Fakultas Kedokteran akan mengadakan konferensi internasional di bulan Juli mendatang, Nantinya mereka akan diundang sebagai salah satu keynote speaker, hal ini masih dalam pembicaraan lebih lanjut,” jelas Yusron.

Merespon kunjungan Pemerintah Polandia, Unram membuka peluang kerjasama dengan berbagai institusi sepanjang kerjasama yang dilakukan membawa manfaat yang baik bagi Unram.

“Bapak Rektor berharap kolaborasi yang nantinya dapat dikembangkan secara lebih spesifik melalui perjanjian-perjanjian kerjasama bisa memberikan manfaat untuk Unram,”ungkap Yusron.

“Selain itu, Pemerintah Polandia dan rombongan juga menyempatkan diri untuk mengunjungi Rumah Sakit Pendidikan Unram. Mereka melihat Unram memiliki potensi yang baik karena memiliki berbagai sarana dan prasarana yang lengkap,” lanjutnya. (red/3)