KORANNTB.com – Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Coronavirus COVID-19 di NTB tersisa empat orang per hari Rabu, 18 Maret 2020. Itu mengalami penurunan dari jumlah awal 14 orang.

Link Banner

PDP yang telah selesai dalam pengawasan sebanyak 10 orang. Mereka dinyatakan bebas dari COVID-19.

“PDP yang masih dirawat empat orang, yang sudah selesai 10,” kata Kepala Dinas Kominfotik NTB, I Putu Gede Aryadi, yang tergabung dalam Posko Waspada Virus Corona NTB, Rabu, 18 Maret 2020 di Mataram.

Baca Juga:Kantor Debt Collector di Mataram Digeruduk Massa

PDP adalah orang yang baru datang atau pulang dari negara yang terpapar Corona atau orang yang berinteraksi dengan orang yang positif Corona dan orang tersebut mengalami gangguan pernapasan ringan hingga berat, atau batuk, pilek dan demam.

Meskipun bukan suspect Corona, namun langkah antisipasi dilakukan dengan merawat PDP di ruang isolasi.

Baca Juga:Kemenag NTB Bakal Tindak Tegas Ponpes Terlibat Kekerasan Seksual

Sementara untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) saat ini berjumlah 86 orang atau 25 persen dari total 114 orang. Sebanyak 86 orang masih dalam pemantauan.

Istilah ODP merujuk pada setiap orang (WNI atau WNA) yang baru datang atau pulang dari daerah atau negara yang terpapar Corona dan orang tersebut dalam keadaan sehat. Sehingga, orang tersebut dikategorikan ODP.

Baca Juga:
Bantu Rawat Anak Orang Bertahun-tahun, Ibu di Lombok ini Justru Dipidanakan
Terinsipirasi Serial ‘Bidaah’, Santriwati di Lombok Laporkan Ketua Ponpes
Pernah Bongkar Kartel Narkoba di NTB, Aktivis Ini Kini Ditahan dalam Kasus Berbeda

NTB saat ini masih dinyatakan negatif dari wabah Corona. Belum ada pasien yang dinyatakan positif Corona. Namun untuk mengantisipasi, Pemerintah Daerah mengeluarkan kebijakan meliburkan sekolah selama 14 hari dan menutup beberapa objek tempat keramaian. (red)