KORANNTB.com – Debat perdana calon presiden (Capres) yang digelar oleh KPU RI pada Selasa 12 Desember 2023 cukup panas. Prabowo Subianto diserang dengan pertanyaan-pertanyaan tajam oleh Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Salah satu pertanyaan Ganjar paling menyita perhatian soal komitmen Prabowo menuntaskan pelanggaran HAM masa lalu jika Prabowo terpilih menjadi presiden pada pemilu 2024 nanti.

“Pak Prabowo ada 12 kasus pelanggaran berat yang sudah dikeluarkan mulai dari peristiwa 65, penembakan misterius (Petrus), Talangsari, penghilangan paksa sampai Wamena. 2019 DPR mengeluarkan 4 rekomendasi pada presiden yaitu membentuk pengadilan HAM adhock, menemukan 13 korban penghilangan paksa, memberikan kompensasi dan pemulihan dan merativikasi konvensi anti-penghilangan paksa,” kata Ganjar.

Baca Juga:Pasca Demo Kawal Putusan MK, Belasan Mahasiswa di NTB Dipanggil Polisi

Ganjar kemudian memberikan dua pertanyaan sesuai nomor Prabowo tentang komitmen soal penuntasan pelanggaran HAM masa lalu.

“Pertanyaan saya dua, kalau bapak ada di situ apa akan membuat pengadilan HAM dan membereskan rekomendasi DPR? Kedua, di luar sana menunggu banyak ibu-ibu apakah  bapak bisa membantu menemukan di mana kuburnya yang hilang agar bisa berziarah,” ujar Ganjar.

Baca Juga:Sering Diteror Pinjol, Petani di Lombok Timur Gantung Diri

Tanggapan Prabowo baca selanjutnya…