KORANNTB.com – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB, Aidy Furqan telah menyiapkan sejumlah dokumen yang diminta oleh penyidik di Unit Tipidkor Polresta Mataram.

Unit Tipidkor Satreskrim Polresta Mataram telah melakukan Pengumpulan Bahan Keterangan dan Dokumen dugaan tindak pidana korupsi Pemotongan Honorarium Pendamping/Fasilitator DAK Fisik Bidang Pembinaan SMK di Dikbud NTB tahun anggaran 2023.

Aidy Furqan menjelaskan saat ini surat dari Polresta Mataram tersebut sedang berproses dan sedang disiapkan oleh tim teknis Dikbud NTB.

Baca Juga:Gelombang Tinggi Terjadi di NTB, Waspada Berada di Laut

“Kalau soal ini berproses. Saya sudah minta tim teknis terkait untuk menyiapkan,” ujarnya, Kamis, 28 Maret 2024.

Dia juga mengatakan sejauh ini belum ada pemanggilan dirinya oleh penyidik kepolisian. Hanya saja penyidik meminta untuk menyiapkan dokumen yang dibutuhkan dalam proses Pulbaket.

Baca Juga:Dimulai Hari Ini, Razia Kendaraan di NTB Berlangsung Dua Pekan

“Belum ada (pemanggilan),” ujar Aidy.

Penyidik meminta Dikbud NTB untuk membawa fotocopy dokumen yang dilegalisir, seperti dokumen DPA, perjanjian kerja fasilitator, dokumen pembayaran dan SK fasilitator DAK fisik pembinaan SMK 2023.

Baca Juga:
Jelang Pilkada 2024, AMSI Gelar Training Cek Fakta di Lombok
Banyak Insiden di Gunung Rinjani, Tokoh Adat Minta Gelar Ritual
Gunung Rinjani Kembali Makan Korban, Pagi Tadi Turis Irlandia Jatuh