KORANNTB.com – Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Mataram dan Asosiasi Media Siber Indonesia atau AMSI NTB menggelar acara doa bersama anak yatim piatu di Panti Asuhan Yayasan Tunanetra Al Mahsyar, Mataram, Kamis, 13 April 2023.

Berbeda dari biasanya, doa bersama ini bukan digelar waktu berbuka, melainkan waktu sahur hingga memasuki waktu imsak.

Kepala Imigrasi Mataram, Pungki Handoyo mengatakan doa bersama anak yatim ini merupakan kegiatan sosial sebagai ajang untuk berbagi bersama mereka yang tidak mampu dan juga menguatkan hati para penyandang  bahwa masih banyak yang peduli sama mereka.

“Kedatangan kami ke sini selain untuk silaturrahmi, juga ingin menyampaikan bahwa  di luar sana banyak sekali yang peduli terhadap kalian dan yakinlah bahwa masih ada orang yang tepat untuk berbagi bersama kalian,” kata Pungki.

Link Banner

Ketua AMSI NTB, Hans Bahanan mengatakan doa bersama ini merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan tanpa sekat di bulan Ramadan.

“Bulan Ramadan ini diharuskan untuk kita berbagi dan mengingat saudara saudara kita. Terutama anak yatim yang sejatinya harus dibantu dan diberikan semangat,” kata Hans.

Hans juga  menyemangati para penyandang disabilitas tersebut untuk tidak putus asa dan tetap semangat, seperti sahabat nabi Muhammad Abdullah Bin Ummi Maktum yang juga sebagai penyandang disabilitas.

“Asbabunnuzul Surat Abasa di dalam Al-Quran itu turun karena kisah Abdullah Bin Ummi Maktum, yang mana setelah surat itu turun, Rasulullah menunjuknya sebagai wakil di Madinah. Jadi adik adik semua jangan putus asa, terus berdoa dan berusaha  agar nantinya jadi  orang hebat,” kata Hans.

Kepala Yayasan Al Mahsyar, Ahmad Fathoni mengatakan kedatangan Pegawai Imigrasi Mataram dan Pengurus AMSI NTB di waktu sahur ini merupakan sebuah penghormatan yang besar.

Dia berharap dengan adanya doa bersama ini, ke depannya akan terbuka ruang silaturrahmi yang lebih besar lagi dan berharap agar Imigrasi Mataram dan AMSI NTB tetap memperhatikan dan membantu Yayasan Al Mahsyar tersebut.

“Silahkan bantu kami, tidak hanya dengan materi tetapi juga dengan ilmu. Ajari adik adik ini segala macam ilmu, agar nantinya mereka semua bisa menjadi orang hebat,” ujarnya. (red)