Formadiksi Unram Gelar Temu Ilmiah Mahasiswa Bidikmisi
KORANNTB.com – Forum Mahasiswa Bidikmisi Universitas Mataram (Formadiksi) melaksanakan kegiatan Temu Ilmiah Mahasiswa Bidikmisi (TIMDIKSI) Nasional dengan tema “Kontribusi Bidikmisi untuk Indonesia Gemilang” yang digelar dari tanggal 18-21 September 2019.
Kegiatan ini merupakan program kerja dari departemen Pengembangan Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang kepanitiannya telah dibentuk sejak bulan April, dengan persiapan kegiatan telah dilakukan selama lima bulan.
TIMDIKSI sebagai salah satu wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Penelitian dan Pengembangan. Kegiatan ini dilaksanakan di Unram dengan rangkaian acara, di antaranya Seminar Nasional, Talkshow Nasional, Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN), dan Kisah Inspirastif (KI).
Kegiatan awal dimulai dengan penjemputan Finalis LKTIN dan KI pada tanggal 18 September 2019 yang dilanjutkan dengan acara Welcome To Party pada pukul 20.00 – 23.30 WITA di Aula Rinjani Graha Mandalika yang dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Mataram, Prof. Dr. H. Muhammad Natsir, SH.,M.Hum dan Pembina FORMADIKSI, Ibu Oryza Pneumatica Inderasari S.sos., M.sosio serta hiburan tari dari Sanggar Yowana dan akustik warung seni fakultas teknik Universitas Mataram. Welcome To Party bertujuan untuk pengenalan Finalis, makanan khas, dan aksesoris daerah masing-masing.
“TIMDIKSI merupakan wadah kita sebagai mahasiswa bidikmisi untuk mencari inovasi dan solusi dalam memecahkan permasalahan, selain itu TIMDIKSI ini menjadi ajang untuk mahasiswa bidikmisi berkarya , berprestasi, dan bersaing walaupun dalam keadaan minim financial” ujar ketua panitia TIMDIKSI 2019, M Fauzin Al Habib.
Ketua Umum FORMADIKSI, Muhammad Hamzani mengatakan adanya event TIMDIKSI 2019 ini, bukan hanya menjadi ajang persaingan dalam beradu ide dan gagasan ilmiah tentang potensi lokal maupun cerita-cerita inspiratif dari para finalis yang datang. Namun, TIMDIKSI 2019 di Unram menjadi ajang pertemuan Mahasiswa Bidikmisi se-Indonesia dalam bingkai kekeluargaan, mempererat silaturrahim, dan memperkenalkan budaya serta pariwisata Pulau Seribu Masjid.
“Para peserta kami harapkan dapat mengambil manfaat dan nilai-nilai positif pada setiap rangkaian kegiatan TIMDIKSI dan dapat diceritakan kepada mahasiswa Bidikmisi di Universitas masing-masing. Salam Prestasi!” Katanya.
Pada Kamis, 19 September 2019 dilaksanakan Seminar Nasional bertema “Optimalisasi Parawisata melalui Halal Industry Dalam Menyongsong Revolusi 4.0” di Auditorium Universitas Mataram. Pelaksanaan Technical Meeting di ruang aula management Graha Mandalika RSUD Provinsi NTB, dan Talkshow Nasional dengan tema “Generasi Gemilang Bidikmisi Menggapai Mimpi” di Auditorium Yusuf Abu Bakar Universitas Mataram.
Seminar nasional yang diadakan pukul 08.00-12.00 WITA dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB, Rusman, SH., MH. Pemateri dalam seminar nasional ini adalah dosen Ilmu komunikasi, Siti Chotijah, S. IP MA, dan dosen management, H. Ahmad Saufi, SE, M Bus, PhD. Dengan hiburan yang ditampilkan, yaitu Gendang Beleq, tari Dikbud, dan paduan suara program studi budidaya perairan Universitas Mataram.
Adapun pada Talkshow Nasional dilaksanakan pukul 19.00, acaranya diisi oleh Hilman Qudratuddarsi, S.Pd sebagai pemateri pertama yang merupakan penerima beasiswa Bidikmisi dan wisuda terbaik pendidikan kimia Universitas Mataram dan Birrul Qadriyyah, S.kep., M.Sc sebagai pemateri kedua , merupakan penerima beasiswa Bidikmisi dan menjadi perwakilan seluruh mahasiswa Bidikmisi dalam pidato nasional 2014 di depan Presiden Indonesia.
Hiburan yang ditampilkan dalam talkshow antara lain Tari UKM HD dan akustik dari Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri Universitas Mataram. Seminar nasional dan talkshow nasional dilaksanakan secara gratis untuk mahasiswa bidikmisi Universitas Mataram dengan jumlah peserta seminar nasional adalah 1.500 orang dan talkshow 1.600 orang.
Kedua acara ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Mataram yaitu Prof. Dr. H. Muhammad Natsir, SH.,M.Hum dan Pembina FORMADIKSI Universitas Mataram , Oryza Pneumatika Inderasari S.Sos., M.Sosio.
Pembina FORMADIKSI Universitas Mataram, Ibu Oryza Pneumatika Inderasari S.Sos., M.Sosio mengatakan: “Syukur Alhamdulillah acara yang diikhtiarkan dengan optimal hasilnya dapat maksimal. Rangkaian acara yang diselenggarakan dibanjiri oleh mahasiswa, semoga membawa inspirasi bagi mereka untuk pengembangan kapasitas diri, menghasilkan prestasi, berkontribusi untuk pembangunan dan menjadi putra putri bangsa yang membanggakan. Stigma miskin biarlah melekat pada penerima beasiswa, dengan bangga besarkan hati meski miskin harta tapi kaya prestasi.”
Jumat 20 September dilaksanakan presentasi cabang lomba karya tulis ilmiah nasional (LKTIN) di gedung Dome GKB Uiversitas Mataram, lomba kisah inspiratif di Aula Fakultas Hukum Universitas Mataram, dan malam penganugrahan di Auditorium Abu Bakar Yusuf Universitas Mataram. Pada cabang lomba karya tulis ilmiah nasional bertemakan “Peran Mahasiswa Bidikmisi Berbasis Potensi Lokal Guna Menciptakan Generasi Milenial SDG’s 2030” dengan subtema mitigasi gempa, ekonomi kreatif, parawisata berkelanjutan, sosial budaya, agrokompleks, pendidikan, lingkungan, teknologi dan sains, dan cabang lomba kisah inspiratif bertemakan “Goresan Pena Sang Pemimpi”.
Finalis LKTIN berjumlah 20 tim atau keseluruhan 59 orang dan KI berjumlah 20 orang , semua finalis berasal dari 26 Universitas di Indonesia. Adapun dalam malam penganugrahan yang dilaksanakan di Auditorium Abu Bakar Yusuf, Universitas Mataram dirangkai dengan beberapa kegiatan antara lain, penganugrahan gala dinner, awarding night, dan closing ceremony TIMDIKSI 2019. Hiburan pada malam penganugrahan diisi oleh tari Papua dari komunitas Papua di Mataram, perkusi MAN 2 Mataram, dan pantonim Teater Putih FKIP UNRAM.
Kemudian, Sabtu 21 September dilaksanakan field trip bersama semua finalis LKTIN dan KI dengan lokasi tujuan Lombok Tengah yaitu Tanjung an, Kuta Mandalika, Desa Sade, dan toko oleh-oleh. Tujuan field trip ini adalah untuk memperkenalkan budaya dan pariwisata yang ada di Lombok.
Minggu 22 September dilakukan pengantaran ke bandara dan pelabuhan yang dibagi menjadi dua kloter. Pada kloter pertama dilakukan pada pukul 06.00-12.00 WITA dan kloter kedua pukul 12.00-15-00 WITA. Salah satu finalis dari Universitas Swadaya Gunung Jati, Gunawan Adi Sasangko mengungkap bahwa Kegiatan TIMDIKSI ini sangat bagus karena menjadi salah satu sarana yang bisa mempertemukan dan memperkenalkan mahasiswa dari berbagai penjuru di Indonesia. (siaran pers)