Diskusi Jilid II, M16 Bakal Kupas Sekda NTB Idola
KORANNTB.com – Setelah sukses menggelar Diskusi Kamisan bertajuk “Sekda NTB Idola” dua pekan lalu, M16 bakal menggelar yang lebih seru dalam Diskusi Kamisan “Sekda NTB Idola jilid II”, yang akan dilaksanakan Kamis, 31 Oktober 2019 mendatang.
“Pasti lebih seru, karena pembicara yang kita undang adalah mantan Sekda NTB, dan lima calon Sekda NTB,” kata Direktur M16, Bambang Mei Finarwanto, Selasa, 29 Oktober 2019.
Menurut Bambang, Diskusi Kamisan M16 kali ini merupakan tindaklanjut dari Diskusi Kamisan sebelumnya yang dihadiri Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah sebagai keynote speaker.
Bedanya, kali ini diskusi akan lebih mengarah kepada bagaimana gambaran utuh tugas dan fungsi Sekda, dan juga apa saja pendapat publik tentang tupoksi tersebut.
“Kalau yang pertama lebih mirip beauty contest, karena ada masing-masing pendukung Sekda menyampaikan aspirasinya. Maka kali inilebih taktis dan mengerucut, dengan narsum mantan Sekda dan para calon Sekda sendiri,” katanya.
Pria murah senyum yang akrab disapa Didu ini menjelaskan, M16 akan mengundang mantan Sekda NTB, HM Nur sebagai keynote speaker, sekaligus berbagi gambaran suka dan duka menjadi Sekda saat ia menjabat dulu.
“Pak HM Nur sudah bersedia. Sementara untuk lima calon Sekda, kita masih kirimkan undangannya,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kamisan M16, Budi Wawan mengatakan, hingga Selasa ini persiapan diskusi kamisan sudah hampir rampung.
“Tema yang diangkat adalah Pendapat Publik untuk Sekda NTB Idola, dengan moderator utama Wahidjan dan cadangan Abdul Majid, Ketua Bannar NTB,” katanya.
Budi menjelaskan, Diskusi Kamisan akan digelar di De Lima Cafe, Mataram dimuai 20.30 Wita hingga 22.30 Wita. Dan disiarkan Live Streaming via FB
Menurutnya, Diskusi Kamisan kali ini, terselenggara atas kerjasama M16 dengan Lombok Global Institute (Logis).
Ia berharap dengan diskusi publik ini, masyarakat menjadi mengetahui secara utuh apa saja dan bagaimana proses yang terjadi dalam lelang bursa jabatan Sekda NTB yang saat ini masih berjalan. (red)