KORANNTB.com – Gunung Rinjani akan ditutup selama tiga bulan untuk pendakian mulai 1 Januari 2024 hingga 31 Maret 2024. Penutupan tersebut dalam rangka pemulihan ekosistem di kawasan Gunung Rinjani, termasuk mewaspadai bencana hidrometeorologi yang berpotensi muncul saat peralihan musim.

Namun sebelum ditutup, Gunung Rinjani terlebih dahulu dibersihkan. Kegiatan bersih-bersih di Gunung Rinjani disebut “Meriri Rinjani” yaitu kegiatan rutin setiap tahunnya sebelum Rinjani ditutup.

Kegiatan tersebut digelar sejak 18-21 Desember 2023  dengan melibatkan 80 peserta dari berbagai kelompok, organisasi relawan pecinta alam, mitra TNGR dan petugas TNGR.

Disadur dari Instagram @btn_gn_rinjani yaitu akan milik Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), sebanyak 168,6 kg sampah yang berhasil dikumpulkan saat kegiatan Meriri Rinjani.

“Adanya kegiatan ‘Meriri Rinjani’ dapat menjadi ajang silaturahmi untuk semua organisasi maupun komunitas pecinta alam yang ada di Indonesia dan juga menjadikan kita untuk terus sadar dan peduli akan Rinjani dan juga lingkungan sekitar untuk tetap menjaga kebersihan,” tulis akun tersebut.

Banyak sampah seperti sampah plastik, botol dan sampah lainnya yang berhasil dikumpulkan para relawan. Sampah tersebut dikumpulkan menggunakan karung, kemudian dibawa turun dari Gunung Rinjani.