“Seringkali, banyak dari kita yang terjebak dalam pola pikir bahwa konten adalah segala-galanya dan mengesampingkan pentingnya penguatan teknologi, sehingga pekerjaan yang berhubungan dengan teknologi pun diserahkan kepada pihak-pihak eksternal.” katanya.

“Hanya beberapa media saja yang memahami bahwa pada era digital yang terus berubah ini, konten yang baik sekalipun tidak akan kemana-mana karena itu perlu dukungan teknologi yang mumpuni untuk menghasilkan performa yang diharapkan,” tegas Pemimpin Redaksi suara.com tersebut.

“Inilah yang menjadikan sesi cloud media roundtable yang digelar Huawei bersama AMSI begitu penting. Diharapkan, melalui kerja sama ini, industri media dapat mempelajari dan semakin memahami teknologi cloud termutakhir agar tidak hanya bertahan hidup, melainkan juga berkembang melebihi potensinya. Kami pun menantikan semakin banyak kolaborasi dengan Huawei ke depannya,” tambah Suwarjono.

Sebagai bentuk pelaksanaan MoU antara Huawei dengan AMSI, Huawei berkomitmen untuk memberdayakan para awak media melalui pengetahuan TIK serta program-program yang ditujukan untuk meningkatkan kapasitas penguasaan teknologi.

Beberapa program tersebut meliputi sesi berbagi pengetahuan seputar topik-topik TIK seperti cloud, AI, 5G, dan keamanan siber, serta kunjungan ke Huawei Exhibition Hall. Beranggotakan lebih dari 410 penerbit yang beroperasi di 24 provinsi di seluruh Indonesia, AMSI akan mendukung inisiatif-inisiatif yang diprakarsai oleh Huawei.