KORANNTB.com – Hujan disertai angin kencang mengguyur Kota Bima, Nusa Tenggara Barat. Di Pantai Lawata, Kelurahan Dara, Kota Bima belasan lapak rusak, Sabtu, 21 Desember 2019.

Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB, Ibrahim Kurniawan, mengatakan hujan angin terjadi pukul 13.30 Wita. Hujan menyebabkan 11 lapak pedagang di Pantai Lawata rusak, empat atap rumah warga rusak, tiga pohon tumbang.

Hujan juga menyebabkan luapan air bercampur lumpur menggenangi sejumlah jalan di Kota Bima.

Baca Juga:Satu Pemancing Ikan Hilang di Lombok Tengah

“Hujan juga mengakibatkan luapan air dan lumpur yang menggenangi jalan di Kelurahan Panggi, Kelurahan Sambinae dan depan PLTD Niu, Kelurahan Dara, Kota Bima,” ujarnya saat dihubungi.

Pihak BPBD dan aparat terkait telah melakukan pendataan dan menerjunkan personel membersihkan sisa hujan angin tersebut.

Baca Juga:Pengalihan Arus Mataram dan Lombok Barat saat Lebaran Topat

Hingga saat ini tidak ada korban dari peristiwa tersebut. Sebelumnya, hampir semua wilayah di NTB dilanda cuaca ekstrem. Banyak wilayah telah menetapkan status siaga darurat bencana banjir, tanah longsor dan puting beliung, seperti Bima, Dompu, Sumbawa dan Lombok Tengah. (red)

Foto: Genangan akibat hujan lebat di Kota Bima. (istimewa)

Baca Juga:
Pj Gubernur NTB Laporkan Akun ini ke  Cyber Polda
Libur Lebaran di Lombok Tengah, Polisi Patroli Destinasi
Lebaran Topat Pakai Mobil Bak Terbuka, Siap-siap Ditilang