Maka “Drama Wasit” Terjadi
KORANNTB.com – Kemenangan Indonesia vs Singapura di leg kedua berjalan kontroversi. Wasit menjadi bulan-bulanan protes The Lions suporter Singapura.
Para pendukung Singapura menilai dua dari tiga kartu merah di awal laga perlu diinvestigasi lebih lanjut.
Bahkan, mereka meminta Football Association of Singapore melakukan investigasi kartu merah yang dikeluarkan wasit.
Kendati begitu, suporter Singapura mengaku puas dengan Timnas mereka. Itu lantaran tiga kartu merah diberikan wasit, namun Singapura mampu bermain dengan baik.
Terbukti dengan tambahan gol usai S. Baharudin diusir keluar lapangan. Namun justru eksekusi luar kotak penalti berhasil diselesaikan U. Y Song.
Protes terhadap wasit tidak hanya dilakukan suporter Singapura. Bahkan tranding Twitter Indonesia mempertanyakan sikap wasit terhadap lawan.
Netizen menuding wasit terlalu membela Indonesia, sehingga membuat pertandingan berjalan tidak seimbang.
“Drama wasit” bukan pada leg kedua saja. Pada leg pertama pun keputusan wasit sering berujung kontroversi.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong sudah mewanti-wanti leg kedua bakal terjadi kontroversi wasit. Bahkan leg kedua dia meminta jalannya pertandingan menggunakan teknologi VAR.
“Apakah piala AFF ini ingin ditingkatkan kualitasnya, harus ada VAR,” ujarnya.
Pada leg pertama terjadi insiden Ricky Kambuaya dijatuhkan di kotak pinalti, namun wasit hanya memberikan hadiah free kick.
Bahkan komentator pertandingan cukup kaget, karena terlihat jelas dalam siaran ulang Ricky dijatuhkan di kotak pinalti.
Begitu juga dengan Pratama Arhan yang harusnya diganjar kartu merah saat mengangkat kaki terlalu tinggi saat berhadapan dengan Song Ui-young.
Meski demikian Indonesia telah resmi menuju final. Tinggal menanti lag dua antara Vietnam vs Thailand yang memiliki agregat 2:0 untuk Thailand. (red)
Foto: Tangkapan layar (Vidio)
