KORANNTB.com – Pembalap GRT Yamaha asal Jepang Kohta Nozane menceritakan pengalaman balapan di Sirkuit Mandalika, Lombok.

Pembalap WorldSBK ini mengaku awalnya menemukan keruwetan di Sirkuit Mandalika saat race 1.

“Saya mengalami waktu yang sangat sulit di Race 1. Kondisinya sangat sulit karena terkadang hujan, terkadang tidak, dan hasil akhir saya tidak bagus,” ujar Nozane, dari laman resmi WSBK.

Nozane finis pada urutan 15 di race 1. Itu merupakan pencapaian yang kurang baik.

Namun saat race 2 berlangsung, dia tiba-tiba mendapat hasil jauh dari perkiraan. Meskipun balapan di trek basah, dia mendapatkan hasil memuaskan.

Dia finis ke tujuh pada race 2 WorldSBK Mandalika. Itu merupakan pencapaian terbaik.

“Kemudian saya menekan tombol reset dan fokus penuh pada race 2, yang berjalan di trek basah. Saya menyukai kondisi ini, tetapi ini adalah pertama kalinya saya berada di trek ini saat hujan, jadi itu tidak mudah,” katanya.

Untuk itu, dia ingin musim depan akan tampil lebih baik lagi. Bahkan dia berkeinginan untuk naik podium di 2022. (red)